Lee Chong Wei Minta Masyarakat Malaysia Sebarkan Cinta, Alih-alih Kebencian Rasial

Berita Badminton: Mantan pemain peringkat 1 dunia, Lee Chong Wei, mengimbau masyarakat Malaysia dari semua latar belakang ras dan agama untuk bersatu di tengah meningkatnya polemik ras di Hari Nasional yang semakin dekat.

Pemain tim nasional yang sudah pensiun itu mengenang pengalamannya selama final Malaysia Open 2006, ketika ia menghadapi pertempuran berat melawan Lin Dan, setelah ia tertinggal tujuh poin di belakang pemain andalan China itu.

"Saya lelah dan sedih. saya memandang ke arah kerumunan. Dukungan mereka yang gencar tidak pernah goyah. Kemudian, saya melihat seorang gadis Melayu, mungkin berusia sekitar delapan tahun, meletakkan kedua tangan bersamaan dengan mata tertutup. Dia berdoa untukku," kata Chong Wei mengawali.

"Di sisi lain stadion, saya melihat seorang gadis India menangis. Saya tidak tahu apakah dia menangis untukku, tetapi saya kira dia menangis."

"Kemudian di sudut lain, putra teman saya, seorang bocah lelaki Tionghoa berusia 10 tahun meneriakkan nama saya begitu keras sehingga wasit harus menatap sudut itu yang mengisyaratkan dia untuk menurunkan suaranya," ungkap Chong Wei dalam sebuah posting di Facebook pada Jumat (30/8).

"Saya tahu saya tidak bisa menyerah. Seluruh Malaysia berdoa agar saya menang. Sebuah Malaysia yang terdiri dari kawan, ah ne , dan Heng Dai. Malaysia yang penuh warna. Malaysia di mana saya makan roti canai untuk sarapan, nasi lemak untuk makan siang dan char koey tiao untuk makan malam," tambahnya.

Lee menghimbau warga Malaysia untuk tidak membiarkan masalah kecil seperti kontroversi dapat menghancurkan negara itu. Dia juga mendesak Pemerintah Malaysia untuk tidak membiarkan orang yang menabur kebencian rasial untuk tujuan menghancurkan masyarakat.

"Rakyat Malaysia jauh lebih besar dari ini. Tunjukkan kami jauh lagi teguh dari semua (menunjukkan bahwa kami lebih kuat dari semua ini) omong kosong. Sebarkan cinta bukan benci!."

"Saya ingin putra dan cucu saya memiliki teman-teman Melayu dan India. Saya ingin mereka merasa aman di Malaysia. Saya ingin mereka memperjuangkan bendera ini, seperti yang saya lakukan untuk kalian dalam dua dekade terakhir," tegas juara Malaysia Open 12 kali itu.

Postingan Lee sejak saat itu sudah dibagikan lebih dari 10.000 kali dan mendapat respons lebih dari 32.000 kali.

Artikel Tag: lee chong wei, Lee Zii Jia, bam