Jonatan Christie Ceritakan Pengalaman Selama Masa Karantina

Berita Badminton : Pebulutangkis tunggal putra Indonesia peringkat 7 dunia, Jonatan Christie tengah berada dalam musim yang sangat sepi setelah turnamen internasional ditunda atau dibatalkan akibat mewabahnya Covid-19 yang semakin mengkhawatirkan.

Setelah kembali dari kejuaraan bergengsi All England 2020 beberapa waktu lalu, Jonatan dan tim Indonesia lainnya langsung menjalani karantina mandiri di Pelatnas Cipayung namun masih tetap berolahraga untuk menjaga kondisi fisiknya.

Pemain berusia 22 tahun itu masih tetap aktif dengan membiasakan diri dengan perubahan dalam latihan rutinnya ditengah situasi karantina yang serba terbatas .

"Saya banyak melakukan joging dan juga melakukan latihan ringan," kata Jonatan.

Jonatan juga memberikan perhatian serius mengenai manajemen berat badan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan selama libur panjang tanpa pelatihan intensif.

Jonatan pada awalnya berencana untuk mempertahankan kondisi fisiknya hingga Olimpiade Tokyo 2020, namun kejuaraan itu kini ditunda hingga tahun 2021 mendatang.

"Ini bagian dari rencana saya untuk menurunkan berat badan sebelum pergi ke Olimpiade Tokyo 2020. Sulit untuk bersaing jika berat badan saya terlalu gemuk. Saya akan mencoba tetap berada dalam kondisi bobot ini hingga sampai Olimpiade," pungkas juara New Zealand Open 2019 itu.

Musim ini Jonatan tampil dibawah standar permainan yang membuatnya turun ke peringkat 7 dunia. Penampilan buruk di turnamen adalah terakhir kali saat kandas di babak pertama All England 2020 awal bulan ini saat kalah dari pemain andalan Malaysia, Lee Zii Jia .

Artikel Tag: Jonatan Christie, Virus Corona, Anthony Sinisuka Ginting