Pilih Realistis, PBSI Hanya Incar Satu Gelar di Ajang Japan Open 2019

Berita Badminton Indonesia : Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI yaitu Susy Susanti mengaku tidak akan memasang target yang terlalu muluk-muluk untuk ajang Japan Open kali ini. Susy hanya ingin melihat pemain Indonesia bisa membawa satu gelar dari turnamen yang digelar di Negeri Sakura tersebut.

Susy sendiri mempunyai alasan tersendiri mengapa ia hanya memasang target satu gelar dari semua sektor. Ia menyadari bahwa jeda dari satu turnamen ke turnamen lain tergolong singkat dan pemain akan mengalami kelelahan karena tidak mendapat waktu istirahat yang cukup. Terhitung, tidak sampai sepekan pemain Indonesia beralih dari turnamen Indonesia Open menuju Japan Open.

Oleh karena itu, Susy menganggap bahwa target satu gelar adalah sesuatu yang paling realistis untuk dicapai saat ini. Ia juga tidak memberi detail harus darimana gelar tersebut berasal, yang penting hanya bisa membawa pulang satu gelar dari sektor manapun.

"Saya tak mau bicara target, soalnya pertandingan banyak sekali. Pokoknya kalau target harus ada yang juara, dari sektornya mana saja silakan. Terpenting satu gelar juara," ucap Susy saat diwawancara oleh media setempat.

Secara keseluruhan, Indonesia mengirimkan total 17 wakil untuk mengikuti turnamen dengan kasta Super 750 ini. Dari tujuh belas wakil tersebut, meraih satu gelar nampaknya bukan menjadi hal yang tergolong sulit. Setiap pemain harus bisa menjaga konsistensi agar tampil apik di setiap pertandingan.

Artikel Tag: badminton, Japan Open 2019, PBSI, Susy Susanti