Lee Cheuk Yiu, Talenta Tunggal Putra Asal Hong Kong Musuh Bebuyutan Ginting

Berita Badminton : Lee Cheuk Yiu adalah pemain bulu tangkis dari Hong Kong. Dia mulai bermain bulu tangkis pada usia yang sangat muda, lima tahun. Dia membuat debut internasionalnya pada tahun 2013 ketika dia mengikuti turnamen Asian Youth Games. Saat itu, Lee harus puas dengan medali perak setelah kalah 22-24, 14-21 dari Lin Guipu dari China.

Setahun kemudian, ia menjadi runner up di Korea Junior Open dan meraih perunggu di Badminton Asia Junior Championships 2014. Di level senior, gelar bergengsi pertama yang ia dapatkan adalah saat New Zealand Open 2017 saat mengalahkan Wang Tzu Wei dari Taiwan, 11-21, 21-15 dan 22-20.

Lee Cheuk Yiu sempat menjadi sorotan selama beberapa tahun karena berhasil mengalahkan beberapa atlet bulu tangkis dengan rangking BWF yang jauh di atasnya. Misalnya, Lee mencapai final Hong Kong Open 2019, dan menang di perempat final dan semifinal melawan mantan juara dunia Viktor Axelsen dan mantan nomor satu dunia, Srikanth Kidambi.

Bahkan pada Hong Kong Open 2019 Lee secara mengejutkan mengalahkan Anthony Sinisuka Ginting dari Indonesia yang berada jauh di atas Lee dengan skor akhir 16–21, 21–10 dan 22–20. Kejutan Lee Cheuk Yiu kemudian berlanjut di French Open 2021. Menghadapi unggulan ketiga Anders Antonsen dari Denmark, Lee dengan percaya diri mengalahkan lawannya dengan skor 21-19 dan 21-19.

Di Petronas Malaysia Open 2022, ia tampil solid melawan juara dunia Loh Kean Yew di Axiata Arena pada Selasa, 28 Juni 2022. Kerja kerasnya untuk mengalahkan pertandingan reli wakil Singapura itu terbayar dengan kemenangan 21-19 dan 21-12. Ia pun lolos ke putaran kedua. Performa Lee terus meningkat, keikutsertaannya dalam latihan di Dubai bersama Viktor Axelsen juga dinilai mempengaruhi penampilannya di dua turnamen terakhir.

Selama wawancara yang dilakukan setelah turnamen, Lee Cheuk Yiu menyatakan, “Saya ingin meningkatkan ketangguhan mental saya. Saya ingin menjadi pemain top, jadi saya ingin berjuang untuk segalanya. Banyak pemain tahu gaya saya, jadi saya ingin berubah. Saya ingin lebih sabar.”

Artikel Tag: Lee Cheuk Yiu, Anthony Sinisuka Ginting, Hong Kong