BAM Ungkap Tiga Permintaan Tak Masuk Akal Lee Zii Jia Sebelum Hengkang

Berita Badminton : Lee Zii Jia minta tim pelatih dan layanan pendukungnya sendiri, memilih turnamen yang ingin dia ikuti dan mendapatkan sponsornya sendiri.

Ini adalah tiga permintaan "tidak realistis" yang dibuat oleh pemain peringkat 7 dunia, Lee Zii Jia yang tidak dapat dipenuhi oleh Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) dan yang akhirnya menyebabkan keputusannya untuk keluar dari tim nasional.

BAM menganggap permintaan ini sebagai "sesuatu yang tidak mungkin untuk dipenuhi" dan akhirnya menolaknya.

“Sejak dia menyerahkan surat pengunduran dirinya (pada 11 Januari), banyak upaya bersama dilakukan oleh kami melalui beberapa diskusi informal dengan Lee Zii Jia untuk mempertimbangkan kembali keputusannya. Namun, itu tidak berhasil,” kata wakil presiden II BAM Datuk Seri Jahaberdeen Mohd Yunoos, yang juga ketua komite penasihat hukum.

“Zii Jia tetap pada keputusannya dan dia memberikan alasan berikut."

“Pertama, dia mengatakan bahwa dia tidak tahan dengan tekanan dalam skuad nasional, dan bahwa gaya hidup di Akademi Bulu Tangkis Malaysia diatur dan dia merasa sangat sulit."

“Zii Jia kemudian mengajukan persyaratan baru untuk melanjutkan karirnya di BAM, tetapi setelah melalui pertimbangan yang matang, BAM telah mencapai keputusan untuk menolak persyaratan tersebut."

“Di bawah persyaratannya, dia ingin memiliki tim pelatih dan layanan pendukungnya sendiri, untuk merencanakan turnamennya sendiri dan memiliki sponsor sendiri. Jelas kami menemukan persyaratan ini tidak mungkin dipenuhi dan tidak realistis.”

Jahaberdeen menambahkan bahwa badan nasional tanpa henti terus membujuk Zii Jia untuk tetap bertahan dengan menawarkan dia tunjangan keuangan yang lebih baik, tetapi upaya itu terbukti sia-sia.

“Sebagai pengakuan atas bakatnya dan juga fakta bahwa Zii Jia telah diasuh oleh BAM sejak ia berusia 13 tahun, BAM masih menawarinya beberapa insentif yang menggiurkan, substansial dan keuntungan moneter yang baik," katanya.

“Namun, Zii Jia sudah mengambil keputusan dan tidak ingin mempertimbangkan kembali keputusannya.”

Artikel Tag: Lee Zii Jia, bam