Carolina Marin Hadapi He Bingjiao di Final Jepang Open 2017

Berita Badminton: Juara Olimpiade Rio 2016 asal Spanyol, Carolina Marin berpeluang untuk merebut gelar juara di turnamen Jepang Open Super Series 2017 setelah berhasil melaju ke final tidak harus bersusah payah karena sang lawan di semifinal, Nozomi Okuhara mengundurkan diri akibat cedera.

Nozomi Okuhara yang bertekad untuk merebut juara di kandang sendiri saat Ia terakhir kali meraihnya pada tahun 2015 lalu, mengatakan di konferensi pers bahwa dia harus mengundurkan diri dari turnamen karena terjadi pembengkakan di lutut kanannya yang dimulai setelah pertandingan babak kedua lalu saat menghadapi musuh bebuyutannya asal India, PV Sindhu.

"Saya mendapat perawatan dan mencoba yang terbaik untuk segaera pulih, namun tidak cukup waktu sampai pada titik di mana saya pikir saya dapat bersaing untuk bermain," kata Okuhara.

"Saya siap bertarung secara emosional dan saya menginginkannya, namun kondisi fisik saya memberikan gambaran bahwa saya tidak bisa melakukannya," ungkap sang juara dunia 2017 itu.

Sukses ke babak final (24/9), Carolina Marin akan menghadapi sang juara bertahan asal China, He Bingjiao yang sukses ke final setelah menangi perang saudara melawan pemain muda China yang tengah naik daun, Chen Yufei dengan dua game 21-14 dan 25-23 dalam tempo 53 menit.

Sementara itu di sektor ganda putri, unggulan teratas kejuaraan pasangan Ayaka Takahashi dan Misaki Matsutomo sukses mengalahkan rekan senegaranya pasangan Yuki Fukushima / Sayaka Hirota, yang juga unggulan kedelapan dengan dua game langsung 21-11 dan 21-15 di Gimnasium Metropolitan Tokyo untuk meraih satu tempat di babak final Jepang Open 2017.

Selanjutnya di partai puncak, juara Olimpiade Rio 2016 Misaki/Ayaka akan mencoba meraih gelar di kandang sendiri dengan menghadapi wakil asal Korea Selatan, pasangan Kong Hee Yong/Kim Ha Na.

Artikel Tag: carolina marin, He Bingjiao, nozomi okuhara, Jepang Open Super Series 2017