Tyson Fury Terluka Saat Latihan; Duel 17 Februari Vs Oleksandr Usyk Ditunda

Tyson Fury mengalami luka di bagian mata kanannya saat berlatih pada hari Jumat (1/2), yang membutuhkan jahitan dan pertarungan perebutan gelar juara dunia kelas beratnya melawan Oleksandr Usyk pada 17 Februari di Riyadh, Arab Saudi, telah ditunda, demikian dikatakan oleh promotor Fury, Queensberry.

"Saya sangat terpukul setelah mempersiapkan pertarungan ini begitu lama dan berada dalam kondisi yang luar biasa," kata Tyson Fury, yang mengadakan pemusatan latihan di Riyadh. "Saya merasa kasihan kepada semua orang yang terlibat dalam acara besar ini dan saya akan bekerja keras untuk tanggal yang dijadwalkan ulang setelah mata saya pulih.

"Saya hanya dapat meminta maaf kepada semua orang yang terkena dampaknya, termasuk tim saya sendiri, Team Usyk, para petarung undercard, rekan, dan penggemar, serta tuan rumah dan teman-teman saya di Kerajaan Arab Saudi."

Tanggal untuk menjalani operasi belum ditentukan.

"Setelah para dokter memeriksa mata Tyson, kami akan memiliki gambaran yang lebih baik tentang periode pemulihan yang dibutuhkan," kata juru bicara Queensberry Promotions dalam sebuah pernyataan. "Setelah diketahui, kami akan bekerja keras dengan semua pemangku kepentingan dan Kerajaan Arab Saudi untuk menjadwal ulang pertarungan ini sesegera mungkin dan tentu saja akan terus memberi kabar terbaru kepada semua orang tentang perkembangannya."

Setelah mendengar kabar cederanya Tyson Fury, penantang kelas berat Filip Hrgovic mengatakan kepada ESPN bahwa ia ingin bertarung melawan Oleksandr Usyk untuk memperebutkan tiga gelar kelas berat pada 17 Februari.

Hrgovic yang berasal dari Kroasia (17-0, 14 KO) adalah petinju kelas berat nomor enam versi ESPN. Petinju berusia 31 tahun ini adalah penantang wajib IBF untuk kejuaraan kelas berat yang dipegang oleh Oleksandr Usyk (dia juga memegang sabuk WBO dan IBF).

"Sekarang Fury mengalami cedera, saya siap untuk maju dan bertarung melawan Usyk," kata Hrgovic. "Ayo Usyk, Anda berhutang pertarungan wajib kepada saya. Inilah saatnya untuk menghadapi saya."

Pertarungan antara Usyk dan Hrgovic sedang dijajaki, kata beberapa sumber, karena Usyk akan tetap tampil pada tanggal 17 Februari di Riyadh.

Tyson Fury (34-0-1, 24 KO) dan Oleksandr Usyk (21-0, 14 KO) akan bertemu dalam dua pekan lagi dalam perebutan gelar juara dunia kelas berat yang paling ditunggu-tunggu sejak Lennox Lewis-Mike Tyson pada 2002.

Fury-Usyk awalnya direncanakan pada 23 Desember sebelum Fury berjuang dalam pertarungan yang lebih sulit dari yang diperkirakan dengan mantan juara UFC Francis Ngannou pada bulan Oktober di Riyadh. Fury terkena luka di dahi dan mata kirinya dalam perjalanan menuju kemenangan split-decision atas Ngannou, yang melakukan debut tinju profesionalnya.

Tyson Fury, 35 tahun, bahkan sempat terjatuh pada ronde ke-3, knockdown ketujuh dalam karirnya yang luar biasa. Fury dan Usyk menandatangani kontrak untuk pertarungan yang telah lama ditunggu-tunggu untuk memperebutkan supremasi kelas berat beberapa pekan sebelum "The Gypsy King" melangkah masuk ke ring untuk melawan Ngannou dalam pertarungan tanpa gelar selama 10 ronde.

Oleksandr Usyk, 36, adalah peraih medali emas Olimpiade dan mantan juara kelas penjelajah sejati. Petinju Ukraina ini memenangkan tiga gelarnya dari Anthony Joshua pada 2021. Usyk mempertahankan gelar tersebut pada pertandingan ulang pada 2022 dengan kemenangan angka atas Joshua di Arab Saudi.

Oleksandr Usyk terakhir kali bertarung pada bulan Agustus, saat ia mencetak KO pada ronde kesembilan atas Daniel Dubois di Polandia.

Oleksandr Usyk adalah petinju kelas berat No. 2 di ESPN dan petinju No. 3 di kelas berat. Fury adalah petinju kelas berat No. 1 ESPN dan petinju No. 10 pound-for-pound.

Tyson Fury asal Inggris bertarung dua kali pada tahun 2022, keduanya menang TKO di stadion sepak bola di London (pada bulan April melawan Dillian Whyte dan Desember melawan Derek Chisora).

Ini merupakan perebutan gelar kedua bagi Tyson Fury. Ia mengalahkan petinju Ukraina lainnya, Wladimir Klitschko, pada 2015 untuk merebut tiga gelar kelas berat melalui kemenangan angka.

Fury tidak pernah mempertahankan gelar-gelar tersebut dan malah tidak naik ring selama 2,5 tahun karena depresi dan penyalahgunaan obat-obatan terlarang. Berat badannya mencapai 400 pound lebih selama masa itu.

Setelah Fury kembali dari masa istirahatnya, ia mengukuhkan dirinya sebagai salah satu bintang tinju papan atas dengan meraih trilogi gelar kelas berat melawan Deontay Wilder, yang ia hentikan dua kali setelah hasil imbang di pertemuan pertama.

Pertarungan ketiga Fury dengan Wilder adalah Pertarungan Terbaik Tahun 2021 dan KO Terbaik Tahun Ini versi ESPN.

Kesepakatan Fury-Usyk berisi klausul pertandingan ulang dua arah, yang secara virtual memastikan dua pertarungan beruntun di antara mereka dengan bayaran puluhan juta dolar.

Artikel Tag: Tyson Fury, oleksandr usyk