Suppo Tegaskan Suzuki Tak Punya Niat Kembali ke MotoGP

Berita MotoGP: Bos Suzuki, Livio Suppo, mengatakan bahwa tidak ada kemungkin bagi timnya untuk kembali berpartisipasi di MotoGP setelah resmi angkat kaki akhir musim nanti.

Setelah seri MotoGP Spanyol bulan lalu, Suzuki memberikan sinyal bahwa mereka akan menghentikan proyek di MotoGP pada penghujung musim 2022. Alasan finansial dan perubahan tren pasar menjadi faktor utama pabrikan asal Hamamatsu itu memilih hengkang.

Tim kemudian secara resmi mengonfirmasi rencana untuk angkat kaki di MotoGP Prancis. Mereka mengungkapkan pihaknya telah berdiskusi dengan promotor MotoGP, Dorna Sports, mengenai pemutusan kontrak di kejuaraan kelas utama

Seperti diketahui, Suzuki sudah menandatangani kontrak untuk terus berpartisipasi di MotoGP dari musim 2022 hingga 2026. Akan tetapi, Dorna Sports menyatakan bahwa keputusan tim tersebut tidak dapat dibuat secara sepihak.

Sejak itu, tidak ada lagi pembaruan tentang bagaimana hasil dari diskusi antara kedua belah pihak. Beberapa pihak lantas memprediksi mereka akan mengikuti jejak Kawasaki ketika menarik tim pabrikan pada 2009 dalam upaya menjalankan skala lebih kecil di masa mendatang.

Namun, selama konferensi pers para prinsipal tim di MotoGP Belanda, Livio Suppo menegaskan tidak ada kemungkinan bagi pihaknya untuk muncul di grid MotoGP 2023 dalam kapasitas apa pun.

“Saya dapat memastikan, Suzuki telah mengkonfirmasi secara resmi bahwa mereka tidak akan balapan tahun depan,” ucapnya dilansir dari Motorsport.com.

“Lalu, yang sedang berlangsung adalah negosiasi dengan Dorna, yang bukan merupakan tugas saya. Jadi, saya tidak bisa mengatakan apa-apa tentang itu,” ia mengimbuhkan.

“Tapi yang pasti tidak ada yang berubah. Tidak ada peluang bagi kami untuk berada di sini tahun depan,” lanjut pria asal Italia itu.

Sempat beredar kabar yang menyebutkan Livio Suppo dan Shinichi Sahara telah melobi para petinggi di Hamamatsu untuk menurunkan tim yang akan dikelola oleh mereka. Ini berarti tim tersebut hanya perlu memasok motor tanpa harus melakukan tindak lanjutnya.

Kendati begitu, belum diketahui pasti tentang kejelasan rencana ini. Pernyataan Suppo juga menandakan ia tak mendapat dukungan dari tim.

Sebagai manajer tim, Livio Suppo mengaku telah bekerja keras untuk membantu kedua pebalapnya, Alex Rins dan Joan Mir, dalam melanjutkan masa depan mereka di MotoGP. Ia juga memuji sikap tegar para kru ketika Suzuki memutuskan hengkang.

“Saya harus benar-benar berterima kasih kepada semua orang di tim, karena meski ada berita seperti ini, mereka tidak menyerah,” ujarnya.

“Mereka menjaga suasana hati tetap baik, jika Anda tinggal di paddock Anda menginap di malam hari suasananya tetap sangat ramah dan bahagia.”

“Tentu saja, saya mencoba membantu mereka menemukan solusi untuk tahun depan,” ia menjelaskan.

“Tetapi yang penting adalah terlepas dari kejutan dan dampak dari jam-jam pertama setelah pengumuman, mereka bereaksi yang sangat tegar,” Suppo menyimpulkan.

Artikel Tag: Suzuki, joan mir, Alex Rins, MotoGP 2022