Tampil Buruk, Lewis Hamilton Akui Mercedes Bikin Kesalahan

Berita F1: Lewis Hamilton merasa Mercedes telah membuat kesalahan sejak awal kejuaraan F1 2022 sehingga peluangnya untuk merebut titel juara semakin mengecil.

Lewis Hamilton diketahui memiliki awal musim yang buruk setelah melakoni empat balapan. Pebalap asal Inggris itu hanya mampu mencetak 28 poin sejauh ini. Akhir pekan terburuknya sepanjang F1 2022 bergulir adalah di GP Emilia Romagna, dimana ia gagal memperjuangkan poin.

Selalu tampil mendominasi dalam delapan tahun terakhir, rapor Hamilton tahun ini seperti sebuah pukulan telak.

Mercedes yang kesulitan menyesuaikan diri dengan aturan baru lantas dituding jadi penyebab utama, terlebih dengan masalah porpoising yang terus mendera mereka. Setelah bertahun-tahun tampil perfek, kali ini pabrikan asal Jerman itu membuat beberapa kesalahan serius.

Hal tersebut pun diakui oleh Lewis Hamilton yang dengan tegas mengatakan bahwa The Silver Arrows yang dulu dominan kini harus menghadapi kenyataan pahit,

Merosotnya kinerja pria berusia 37 tahun itu, juga sempat memunculkan isu bahwa sang pebalap bakal meninggalkan Mercedes sebelum musim 2022 berakhir. Akan tetapi Hamilton dengan tegas membantah kabar tersebut.

“Selama tes Barcelona, saya mendapat pertanyaan, ‘Bagaimana jika Anda membuat kesalahan?’ Saya menjawabnya, ‘Kami tidak membuat kesalahan, kami adalah juara dunia’,” katanya dikutip dari Motorsport.com.

“Tetapi sebenarnya, mengingat semua kemungkinan yang kami miliki, kami mungkin telah membuat kesalahan,” ia mengimbuhkan.

“Apa yang akan terus kami lakukan adalah tetap menundukkan kepala dan terus bekerja. Jika salah satu dari kami jatuh, kami mengandalkan rekan satu tim untuk saling mengangkat.”

“Kami tidak berada di tempat yang kami inginkan, tetapi kami akan terus berjuang dan kami akan terus bekerja sekeras yang kami bisa dan kami berharap akan melihat cahaya di ujung terowongan,” lanjut Hamilton.

Kampiun F1 tujuh kali tersebut menyadari masalah porpoising bukanlah problem yang dapat dibenahi dalam waktu singkat. Dibutuhkan perubahan besar jika Mercedes benar-benar ingin memperbaiki atau setidaknya mengurangi dampak.

Kendati begitu, Hamilton percaya timnya dapat segera menemukan solusi terbaik untuk mengatasi masalah yang mereka alami.

“Saya tahu masih banyak poin yang harus dicetak dan secara teoritis saya punya peluang. Tapi realistis saja, masalahnya yang kami hadapi bukan problem kecil,” ujarnya.

“Ferrari dan Red Bull lebih cepat satu detik di depan dalam skenario terburuk. Kami tidak memiliki apa pun untuk diperbaiki untuk balapan berikutnya sekarang, kami belum memiliki solusi.”

“Bahkan jika kami mencari tahu apa solusinya dan bekerja keras untuk merancangnya, bisa memakan waktu berbulan-bulan untuk membangunnya,” tutur Hamilton.

“Kami menundukkan kepala, kami berharap, kami terus berusaha mengejar. Tapi, kami harus memperhatikan kenyataan yang kami hadapi. Kami hanya perlu bekerja keras dan tidak berada dalam situasi ini tahun depan,” tutupnya.

Artikel Tag: Mercedes, Lewis Hamilton, F1 2022