Daniel Ricciardo Tak Sesalkan Keputusannya Tinggalkan Red Bull

Berita F1: Performa impresif yang diperlihatkan Red Bull sepanjang musim 2021 sama sekali tak membuat Daniel Ricciardo menyesalkan keputusannya pergi dari tim tersebut.

Daniel Ricciardo bergabung bersama Red Bull Racing pada 2014 lalu usai membela Toro Rosso (kini AlphaTauri). Tujuh kemenangan, tiga pole, 13 fastest lap, dan 29 podium mampu direbut olehnya sepanjang lima musim memperkuat pabrikan asal Austria itu.

Ricciardo bahkan dua kali menduduki peringkat ketiga klasemen F1, yakni pada 2014 dan 2016. Namun, pebalap asal Australia itu kemudian memilih meninggalkan Red Bull pada akhir musim 2018, demi bergabung bersama Renault (kini Alpine).

Banyak yang mempertanyakan keputusan dirinya saat itu karena Renault tak memilki kekuatan yang setara dengan Die Roten Bullen. Ricciardo mampu dua kali merengkuh podium bersama tim asal Prancis itu meski tak pernah menang.

Mulai F1 musim 2021 ini, Daniel Ricciardo memperkuat McLaren. Ia kesulitan untuk beradaptasi dengan sasis dan mesin baru hingga saat ini.

Banyak yang menilai, jika Ricciardo tetap bertahan di Red Bull, ia akan menjadi seorang pebalap hebat dan menjadi tandeman sempurna Max Verstappen, yang kini tampil kuat sepanjang musim 2021.

Namun pebalap berusia 32 tahun itu mengaku tak menyesal dengan keputusannya meninggalkan Red Bull dan justru senang mantan timnya itu mampu memperlihatkan penampilan mengagumkan tahun ini.

“Saya sama sekali tidak menyesal. Saya membuat keputusan karena alasan tertentu. Setiap keputusan yang Anda ambil dalam hidup pastilah yang terbaik saat itu. Jadi, saya tidak mau melihat ke belakang dengan penyesalan atau keraguan,” ucap Ricciardo dilansir dari Motorsport.com.

Artikel Tag: Daniel Ricciardo, McLaren, Red Bull Racing, F1 2021