Kompetisi Terhenti, BAM Kesulitan Tentukan Skuad Malaysia untuk Piala Thomas dan Uber

Berita Badminton: Federasi Badminton Malaysia (BAM) akan memiliki beberapa keputusan sulit untuk diambil untuk menentukan skuad yang akan mewakili Malaysia pada putaran final Piala Thomas dan Uber 2020.

Kejuaraan itu akan diadakan pada 3 hingga 11 Oktober di Aarhus, Denmark dan badan nasional akan memanggil para pemain di minggu pertama bulan Juli, untuk mulai melaksanakan latihan terpusat.

Sekretaris BAM, Datuk Kenny Goh, mengatakan para penyeleksi akan memiliki waktu yang sempit untuk mengukur kinerja para pemain pada saat ini karena panjangnya masa liburan yang disebabkan oleh pandemi virus corona (COVID-19), yang telah menghentikan seluruh kompetisi sejak pertengahan Maret lalu.

Kenny mengatakan bahwa pemilihan tim Piala Uber akan menjadi masalah yang bisa diatasi, tetapi akan sulit untuk menyebutkan tim putra karena penyeleksi harus mengukur kinerja pemain saat ini, termasuk performa pemain profesional, Daren Liew, Soong Joo Ven , Goh V Sem/Tan Wee Kiong dan Ong Yew Sin/Teo Ee Yi.

Mereka juga dapat mempertimbangkan pasangan ganda campuran peringkat 7 dunia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, untuk menambah kedalaman tim putra dan putri.

"Ini tentu sulit karena keadaan saat ini," kata Kenny, yang juga ketua komite dan pelatihan (CNT), dalam sebuah wawancara yang dilansir The Star.

“Namun saya senang bahwa kami telah membuat keputusan yang tepat untuk meminta tim dibentuk lebih awal, sekitar dua setengah bulan sebelum kejuaraan. Para pemain akan memiliki lebih banyak waktu untuk berlatih,” ungkapnya.

Pada Rabu (6/5), presiden BAM, Datuk Seri Norza Zakaria mengumumkan untuk mengirim pasukan terkuat yang ada ke Aarhus dengan memperluas undangan mereka kepada para pemain profesional untuk berlatih bersama di tim nasional yang ada di Badminton Akademi Malaysia mulai 15 Juli.

“Para pemain profesional yang terpilih akan berlatih secara penuh waktu bersama kami hingga kejuaraan digelar,” jelas Kenny. “Jika para pemain profesional berhasil, pelatih mereka tidak akan menjadi bagian dari tim," Kenny menjelaskan.

Untuk saat ini, pemain peringkat 10 dunia, Lee Zii Jia, dan pasangan peringkat 9 dunia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik dipastikan akan mengisi tempat mereka dalam tim berisi 10 pemain.

Cheam June Wei juga bisa menjadi penantang jika penampilannya, yang luar biasa di Kejuaraan Beregu Asia di Manila dua bulan lalu, masih bisa dipertahankan.

Bermain sebagai tunggal kedua, pemain peringkat 74 dunia itu mengalahkan para pemain top seperti Jonatan Christie asal Indonesia, Son Wan Ho asal Korea Selatan dan Kenta Nishimoto asal Jepang untuk membantu Malaysia meraih runner-up.

Sedangkan untuk ganda putra, BAM harus mempertimbangkan apakah akan menarik kembali peraih medali perak Olimpiade Rio, V Shem/Wee Kiong setelah mereka kalah bersaing dengan Yew Sin/Ee Yi dan Nur Izzuddin Rumsani/Goh Sze Fei di Kejuaraan Beregu Asia 2020 lalu, yang juga berfungsi sebagai kualifikasi untuk Piala Thomas dan Uber.

Artikel Tag: Piala Thomas 2020, Piala Uber 2020, bam, Goh V Shem, Tan Wee Kiong