Chia Jeng Hon Jadi Sparing Partner Tunggal Putra di BAM

Berita Badminton : Mantan pemain tunggal putra Chia Jeng Hon menemukan cara baru untuk tetap terlibat dalam olahraga ini setelah dicoret oleh Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM). Dia telah kembali ''ke rumah'' sebagai rekan tanding di Asosiasi Bulutangkis Akademi.

Chia Jeng Hon yang berusia 21 tahun adalah salah satu pemain yang dikeluarkan dari tim nasional menyusul tinjauan kinerja yang dilakukan oleh direktur kepelatihan nasional Rexy Mainaky dan pelatih tunggal nasional Hendrawan bulan lalu.

Meskipun keputusan ini sulit untuk diterima, Jeng Hon menemukan hiburan dalam kesempatan untuk menjadi partner sparring penuh waktu di sektor tunggal putra dan putri.

“Hasil saya tidak bagus tahun lalu jadi saya sudah mengantisipasinya (turun). Sulit untuk menerimanya pada awalnya, tapi saya sudah bisa menerimanya,” kata Jeng Hon.

“Saya belum menandatangani kontrak dengan BAM, tapi saya masih di sini untuk sparing dan berlatih dengan pemain tunggal.”

Dengan hanya satu gelar yang bisa ditunjukkan setelah memenangkan kejuaraan Nasional U-21 dan tersingkir lebih awal di tujuh dari 11 turnamen tahun lalu, tersingkirnya Jeng Hon dari BAM menandai berakhirnya karir bermain profesionalnya.

Daripada menekuni jalur pemain profesional, ia merasa menjadi pelatih akan menjadi pilihan yang lebih baik.

“Saya terbuka untuk bermain di turnamen yang lebih kecil tetapi fokus saya lebih ke arah kepelatihan,” katanya.

“Saya ingin menjadi pelatih yang dikagumi orang-orang di masa depan, tetapi untuk saat ini, saya masih dalam tahap belajar.”

Beberapa waktu lalu BAM telah mengumumkan promosi maupun degradasi tim nasional yang membuat para pemain muda kurang potensial banyak yang dicoret.

Artikel Tag: Chia Jeng Hon, bam, rexy mainaky, hendrawan