Atlet Malaysia Sudah Diminta Fokus Piala Thomas dan Uber, Indonesia Kapan?

Berita Badminton : Saat kemungkinan turnamen dibatalkan, para pemain tim nasional Malaysia diminta untuk fokus pada persiapan kejuaraan Piala Thomas dan Piala Uber di Aarhus, Denmark pada 3-11 Oktober.

Pelatih ganda putra tim nasional, Rosman Razak mengatakan bahwa Piala Thomas dan Uber akan membantu pemain tetap termotivasi meski masih harus dilihat kapan turnamen internasional akan dilanjutkan.

Rosman, yang merupakan bagian dari program Road to Tokyo (RTT), mengatakan ia masih memiliki tanggung jawab di skuad ganda putri, sementara mereka menunggu pelatih kepala baru, Chan Chong Ming, yang diperkirakan akan melapor untuk bertugas pada bulan depan.

"Untuk saat ini 20-80 dalam hal persentase. Saya terus mengawasi ganda putri, sementara kami menunggu Chong Ming untuk bergabung dengan kami," kata Rosman.

"Hoon Thien How menjaga para pemain ganda putra untuk saat ini, dan saya bergabung dengan mereka sekarang dan kemudian saat kami berlatih bersebelahan di aula."

"Ini masih terlihat tidak pasti sejauh menyangkut turnamen internasional, jadi kami tidak dapat mengatakan kapan pemain kami akan benar-benar mulai bermain bulu tangkis yang kompetitif," ungkapnya.

"Itulah sebabnya kami mengatakan kepada mereka untuk bekerja keras dan fokus pada kejuaraan Piala Thomas dan Uber. Setidaknya ada sesuatu yang dinanti-nantikan," tambah Rosman.

Sejak Federasi Badminton Dunia (BWF) mengumumkan kalender internasional yang diperbarui untuk sisa musim ini, mereka terpaksa membatalkan lima turnamen karena belum ada kejelasan penyelenggaraan di masing-masing negara.

BWF sebelumnya telah menangguhkan kalender World Tour mereka setelah All England pada bulan Maret dan juga membekukan peringkat dunia .

Badan dunia, bagaimanapun, tetap optimis bahwa kejuaraan Piala Thomas dan Uber akan berjalan sesuai rencana setelah dijadwal ulang dua kali karena virus corona.

Rosman menambahkan bahwa akan sulit bagi, Toh Ee Wei, untuk masuk skuad Piala Uber, karena ia belum bergabung dengan tim nasional.

"Saya tidak mengatakan bahwa dia bukan pemain yang baik, tetapi untuk saat ini hanya dua pasangan, Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean dan Vivian Hoo/Yap Cheng Wen, telah diberi lampu hijau untuk menjadi bagian dari RTT khusus ini yang terpusat program pelatihan di ABM (Academy Badminton Malaysia). Bahkan pasangan ketiga kami, Pearly Tan/M.Thinaah belum bergabung dengan kami," katanya.

"Jika Piala Thomas dan Uber tahun depan, kami akan mempertimbangkan Ee Wei tetapi dengan situasi saat ini, saya meragukannya. Tapi tidak ada yang dilakukan," tegas Rosman, yang bersama-sama dengan Thien How, juga menunggu kedatangan pelatih kepala ganda putra yang baru diangkat, Flandy Limpele asal Indonesia.

Artikel Tag: Piala Thomas 2020, Piala Uber 2020, BWF, Pandemi Covid-19