Parolo Kecewa Sepakbola Seperti Dinomorduakan Oleh Pemerintah Italia

Penulis: Rheza Hendrian
Senin 27 Apr 2020, 23:55 WIB
Parolo Kecewa Sepakbola Seperti Dinomorduakan Oleh Pemerintah Italia

Marco Parolo / via EPA

Ligaolahraga.com -

Berita Liga Italia: Gelandang Lazio yaitu Marco Parolo, menuding Pemerintah Italia bertindak diskriminatif terhadap sepakbola setelah olahraga individual lebih dulu diperbolehkan untuk digelar kembali di negeri pizza.

Dengan kondisi negara yang perlahan mulai pulih dari pandemi Covid-19, Pemerintah Italia mengumumkan bahwa mereka memperbolehkan sejumlah gelaran olahraga individu seperti tenis dan juga renang untuk digelar kembali pada tanggal 4 Mei mendatang.

Sayangnya peraturan tersebut tidak berlaku bagi sepakbola karena sepakbola termasuk olahraga kolektif dan baru boleh diizinkan untuk bergulir kembali paling cepat tanggal 18 Mei mendatang.

"Lazio punya 5-6 lapangan latihan dan kami para pemain bisa saling menjaga jarak," keluh Parolo kepada Lazio Style Radio.

"Peraturan baru (yang dikeluarkan pemerintah) telah menghukum kami. Saya pikir ada sejumlah pihak yang tak ingin Serie A digelar kembali."

"Jadi orang-orang bisa pergi ke taman sementara saya tidak boleh berlari di Formello (pusat Latihan Lazio)? Seluruh olahragawan profesional seharusnya diperlakukan sama oleh pemerintah!"

"Saya adalah orang pertama yang mendukung atlet Italia yang tampil di kompetisi dunia dan setuju bahwa latihan harus digelar kembali."

"Tetapi saya meminta bahwa itu juga berlaku kepada olahraga sepakbola, setidaknya soal urusan latihan tim."

"Setelah itu, bukan kami lagi yang memutuskan bagaimana musim kompetisi tahun ini bakal berakhir," tutup gelandang berumur 35 tahun ini.

Artikel Tag: Lazio, Marco Parolo, Virus Corona, Covid-19, Liga Italia, Serie A

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/parolo-kecewa-sepakbola-seperti-dinomorduakan-oleh-pemerintah-italia
1360  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini