Usai Jajal Motor Yamaha 2017, Zarco Beda Pendapat dengan Rossi

Berita MotoGP: Pebalap Tech 3, Johann Zarco pertama kali mendapatkan kesempatan untuk menjajal motor Yamaha musim 2017 di Valencia. Pebalap debutan terbaik MotoGP 2017 itu mengaku tidak memiliki perasaan negatif mengenai motor milik Yamaha tersebut.

Sebagai informasi, motor yang dikendarai Zarco itu merupakan motor lama yang dipakai oleh Valentino Rossi dan Maverick Vinales pada musim lalu. Keduanya mengalami kesulitan untuk menaklukkan motor tersebut. Namun, pendapat berbeda justru keluar dari mulut Zarco.

"Saya bahagia dengan performa motor baru ini. Kami melakukan pekerjaan yang sangat bagus dengan tim ini. Hal yang sederhana, tapi saya lebih memilih mengerjakan hal yang sederhana untuk mendapatkan informasi dan masukkan yang lebih baik,” kata Zarco.

“Saya tidak terkejut karena tidak memiliki perasaan negatif tentang motor ini. Meski mengendarai motor lama, saya masih bisa menggeber dengan cukup cepat. Saya rasa hari ini saya menghabiskan mungkin 30 persen energi dan itu sangat penting untuk bersiap menghadapi balapan,” sambungnya.

“Bagi saya, saya mendapatkan feel lebih baik soal pengereman. Motor juga lebih stabil dan ini membantu saya melibas tikungan lebih baik lagi. Saya juga berusaha untuk bersantai dengan motor,” lanjutnya, sebagaimana diberitakan Motorsport.

Apalagi, pada bulan lalu, Rossi memang sempat memberikan saran kepada Zarco untuk tidak menggunakan motor Yamaha musim 2017.

"Para pebalap pabrikan memiliki masalah pada akhir musim kemarin. Kemudian, mereka mungkin tidak mampu memecahkan masalahnya. Itu kenapa mereka mengeluarkan komentar negatif. Namun, mereka tampil gemilang sepanjang musim kemarin, jadi kami tidak bisa mengatakan motor tampil buruk,” ujar Zarco.

“Ketika kami melihat performa Rossi di Aragon, saya rasa dia tampil sangat baik dan dia sedang mengalami cedera. Jika motor sangat buruk dengan kondisi cedera, dia tidak bisa memimpin balapan,” sambung pebalap asal Prancis itu.

Artikel Tag: motogp, Grand Prix Valencia 2017, Johann Zarco