Turnamen Pemanasan Jelang Australian Open Ditunda Satu Hari Gara-Gara Ini

Berita Tenis: Turnamen pemanasan jelang Australian Open yang akan digelar pekan depan menghadapi gangguan setelah seorang pria yang bekerja di salah satu hotel karantina di Melbourne terkonfirmasi positif terinfeksi COVID-19.

Sebanyak 600 petenis dan staf terkait turnamen pemanasan yang dimulai sejak Senin (1/2) lalu, akan melakukan isolasi setelah petugas hotel tersebut positif COVID-19.

Menurut pihak penyelenggara Grand Slam di Melbourne pada hari Kamis (4/2) pagi waktu setempat, mereka akan diizinkan untuk keluar dari masa isolasi jika hasil tes swab mereka menunjukkan hasil negatif.

Perdana menteri negara bagian Victoria, Daniel Andrews menyatakan dalam konferensi pers pada hari Rabu (3/2) malam malam waktu setempat bahwa seorang pria berusia 26 tahun yang terakhir bekerja di Grand Hyatt Hotel, Melbourne pada 29 Januari, dinyatakan positif terinfeksi COVID-19.

Ia menambahkan bahwa enam turnamen pemanasan yang dijadwalkan digelar pada hari Kamis (4/2) di Melbourne Park bisa terpengaruh, yang kemudian dikonfirmasi pihak penyelenggara, tetapi perkembangan terbaru diharapkan tidak berdampak pada Australian Open musim ini.

“Seorang pria berusia 26 tahun telah dinyatakan positif COVID-19. Ia telah bekerja sebagai petugas pendukung residen sebagai bagian dari program karantina Australian Open. Ia kini berada di hotel kesehatan,” ungkap Andrews.

“Ada sekitar 500 sampai 600 petenis dan staf serta pihak lain yang merupakan kontak biasa dan mereka akan diisolasi sampai mereka mendapatkan hasil tes negatif, dan hal tersebut akan diselesaikan pada hari Kamis (4/2).”

“Hal tersebut mungkin akan mempengaruhi turnamen yang tengah digelar, tetapi di fase ini, belum ada pengaruh terhadap turnamen yang lebih besar.”

“Saya yakin bahwa kita semua tahu apa yang harus dilakukan dan kami akan bekerja sekeras mungkin. Orang-orang akan bekerja sepanjang malam dan selama yang dibutuhkan demi melacak semua kontak dekat dan pada dasarnya meredam virus ini.”

Pada hari Kamis (4/2) pagi waktu setempat, pihak penyelenggara Australian Open menyatakan, “Otoritas kesehatan telah memberi tahu kami bahwa pekerja di hotel karantina telah dikonfirmasi positif terinfeksi COVID-19.”

“Pihak yang dihubungkan dengan Australian Open yang dikarantina di hotel kini harus dites dan diisolasi sampai mereka menerima hasil negatif. Kami akan bekerja sama dengan semua orang yang terlibat untuk memfasilitasi pengetesan secepat mungkin.”

“Tidak akan ada pertandingan di Melbourne Park pada hari Kamis, 4 Februari 2021. Update untuk jadwal hari Jum’at (5/2) akan diumumkan kemudian (pada Kamis).”

Artikel Tag: Tenis, australian open