Leclerc Geram dengan Blunder Ferrari di Q1 GP Monako

Berita F1: Charles Leclerc menuntut penjelasan dari Ferrari tentang kesalahan strategi yang membuatnya harus tersingkir dari babak Q1 kualifikasi Formula 1 GP Monako.

Tampil di depan para pendukungnya sendiri, Charles Lecerc justru tersingkir dari babak kualifikasi pertama, setelah kalah dengan perbaikan waktu yang dilakukan sejumlah pebalap, termasuk rekan setimnya, Sebastian Vettel.

Leclerc pun tak bisa berbuat apa-apa lantaran Ferrari memutuskan tidak menurunkan dia ke lintasan pada paruh akhir Q1.

"Saya bertanya kepada mereka, apakah kami aman, mereka bilang 'ya'," ucap Leclerc usai kualifikasi. "Lalu saya bertanya apakah kita perlu keluar lagi? Tetapi tidak ada jawaban yang memuaskan. Saya tidak mendapat penjelasan yang detail. Ini sangat sulit diterima."

Leclerc memang sempat kehilangan waktu akibat panggilan ke jembatan timbang. Namun, menurutnya itu tidak bisa dijadikan sebagai alasan.

"Sebenarnya kami punya cukup banyak waktu untuk kembali turun ke trek... Jadi panggilan ke jembatan timbang bukan masalahnya," ungkap Leclerc. "Kami masih punya bahan bakar yang cukup untuk kembali ke trek dan hanya perlu mengganti ban. Saya meminta jawaban, karena untuk sekarang saya tidak tahu."

Pebalap tuan rumah ini pun tak segan untuk mengambil risiko, ia bahkan berharap akan turun hujan agar balapan jadi lebih seru.

"Mudah-mudahan hujan, dan mungkin balapan akan menjadi sedikit tidak terduga. Jika kering, maka balapan akan membosankan. Saya pikir saya harus mengambil banyak risiko, bahkan jika itu berakhir dengan kecelakaan.”

"Kita harus ekstrem dalam melakukan manuver menyalip, karena ini adalah trek di mana menyalip kurang lebih mustahil untuk dilakukan."

Artikel Tag: Ferrari, f1 2019, Charles Leclerc, gp monako