Sebelum Libur, Berat Badan Pemain Arema FC Ditimbang

Berita Liga 1 Indonesia: Dipastikan mendapat jatah libur selama 10 hari untuk menyambut lebaran Idul Fitri 1439 H ini, berat seluruh pemain Arema FC terlebih dahulu dicatat dokter tim Nanang Tri Wahyudi. Tujuan dilakukannya penimbangan berat badan tersebut adalah untuk mengetahui pertambahan berat badan setiap pemain setelah libur lebaran nanti.

Nanang Tri Wahyudi menyebut, penimbangan berat badan diperlukan untuk memudahkannya dalam mengetahui kondisi fisik setiap pemain ketika nanti kembali berlatih. Kenaikan berat badan di atas dua kilo gram akan jadi catatan tersendiri.

Seperti diketahui, dalam menyambut lebaran tahun ini, Arema FC memberikan pemainnya jatah libur sebanyak 10 hari dan latihan pertama usai libur lebaran akan kembali digelar pada 19 Juni mendatang.

"Makanya sebelum libur kami timbang berat badan semua pemain, ini untuk membantu mereka mengontrol berat badan, nanti setelah libur ada penimbangan berat badan lagi," ujar dokter Nanang seperti dilansir laman We Aremania.

Dalam sesi penimbangan itu tidak cuma berat badan pemain Arema saja yang dicatat. Dalam alat timbang yang dibawa dokter alumni Universitas Muhammadiyah Malang itu juga tertera komposisi tubuh, seperti masa lemak dan masa otot yang juga jadi acuan.

"Nanti ketika ditimbang lagi setelah libur lebaran saya yakin berat badan mereka naik, tapi kalau bisa jangan lebih dari dua kilogram, karena saya sudah memberikan toleransi satu kilogram karena penimbangan pertama dilakukan ketika mereka berpuasa di mana berat badan mereka pasti turun," jelasnya.

Di papan klasemen sementara saat ini, Arema FC sukses keluar dari zona degradasi, setelah pada pertandingan terakhir memetik kemenangan penting penting dengan skor 1-0 atas tuan rumah Perseru Serui pada pekan ke-13 lalu. Tambahan tiga poin tersebut membawa tim asuhan Milan Pterovic itu naik ke peringkat 14 klasemen sementara dengan koleksi 15 poin.

Artikel Tag: Liga 1, Perseru Serui, arema fc, milan petrovic