Persiraja Banda Aceh Makin Terpuruk, Sergio Alexandre Minta Maaf

Berita Liga 1 Indonesia: Persiraja Banda Aceh makin terpuruk, usai dipaksa menyerah dengan skor telak 0-5 oleh Persikabo 1973 pada lanjutan Liga 1 Indonesia musim 2021/2022 di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Sabtu (19/3) lalu.

Dalam laga itu, Laskar Rencong mengandalkan duet Chairul Rifan dan Andika Kurniawan di lini belakang, dengan dua bek sayap Eriyanto dan Rendy Saputra. Sementara lini tengah diisi Alvin Nasution bersama Rifaldi dan Bruno Dybal. Tiga pemain di lini depan, diisi Arya Gerryan dan Vivi Asrizal di posisi sayap dan Jabar Sharza sebagai ujung tombak.

Persiraja Banda Aceh tidak bisa berbuat banyak dalam laga itu, empat gol bersarang ke gawang Rolas Divaio pada babak pertama yang tampil pada laga debutnya. Dan satu tambahan gol lainnya di babak kedua yang membuat Persikabo 1973 menang 5-0.

"Sangat tidak beruntung pada pertandingan ini Persiraja, 15 menit awal kami bermain bagus, tapi ketika Persikabo mencetak gol pertamanya, disusul gol kedua, ketiga dan keempat, seperti bencana bagi kita di babak pertama," kata Pelatih Persiraja Banda Aceh, Sergio Alexandre seperti dilansir laman resmi Liga Indonesia.

Setelah gol itu terjadi, menurut Sergio Alexandre, kepercayaan diri pemain Persiraja Banda Aceh menurun, dan hasil ini tentu saja sangat sulit diterima.

"Kami meminta maaf kepada fans yang telah mendukung kami. Hasil ini sangat mengecewakan," ungkapnya.

Tanpa kehadiran Leo Lelis di lini belakang, menurut Sergio Alexandre sangat berpengaruh pada penampilan timnya. Apalagi di pertandingan itu, Defri Riski dan Paulo Henrique juga belum kembali dari cedera panjangnya.

"Ini masalah di tim kita, saat ini Leo Lelis dan Defri Riski, dua pemain kunci kita sedang dalam pemulihan cedera, sama dengan Paulo Henrique yang sebenarnya memulai kompetisi dengan bagus tapi pada akhirnya cedera dan tak kunjung pulih," katanya.

"Tapi dengan pemain yang ada, kita sudah berusaha maksimal dan berjuang untuk menjaga nama baik tim, tapi kita tidak bisa berbicara banyak, hasil di lapangan berkata lain," sesal Sergio Alexandre.

Setelah gagal memetik poin dari Persikabo 1973, Persiraja Banda Aceh saat ini menyisakan dua pertandingan lagi, menghadapi PSM Makassar dan Bhayangkara FC.

Artikel Tag: Persiraja Banda Aceh, Liga 1, persikabo 1973, Sergio Alexandre