Jelang Asian Games, Ganda Campuran Selesaikan Program Persiapan di Kudus

Berita Badminton : Demi meraih target yang diembankan oleh PBSI, skuat ganda campuran sudah menyelesaikan program latihan yang diadakan di Kudus Jawa Tengah guna memberikan motivasi kepada Liliyana Natsir dan kawan-kawan agar mampu tampil maksimal di Asian Games 2018 mendatang.

Pemusatan latihan yang diadakan di Kudus kurang lebih sama seperti program latihan saat Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir berhasil meraih medali emas di Olimpiade Rio 2016 lalu.

Kali ini di Asian Games 2018, selain Tontowi/Liliyana, Indonesia juga akan diwakili oleh pasangan baru Ricky Karanda Suwardi/Debby Susanto dan dibantu oleh para pemain Pelatnas lainnya untuk menjadi sparing latihan selama di Kudus.

Menurut pelatih kepala ganda campuran PBSI, Ricard Mainaky, program latihan yang diadakan di Kudus sama dengan yang ada di Pelatnas, hanya yang membedakan adalah intensitas latihan dan juga tempat latihan yang didesain sedemikian rupa seperti saat turnamen berlangsung.

"Anak-anak bilang latihan di sini sangat melelahkan, padahal programnya kurang lebih sama dengan yang di Jakarta. Mungkin terasa beda karena mereka benar-benar fokus latihan dan nggak kemana-mana, semua sudah disiapkan di sini. Jadi hari-hari cuma diisi latihan, makan, istirahat," kata Richard.

Indonesia menargetkan setidaknya satu medali emas bisa diboyong dari cabang bulutangkis dan sektor ganda campuran memang sangat diandalkan PBSI untuk meraih hal itu.

Akan bermain di kandang sendiri tentunya menjadi motivasi ekstra bagi kedua pasangan untuk memberikan penampilan terbaik, apalagi ini bisa jadi penampilan terakhir bagi Liliyana Natsir di Asian Games setelah secara terang-terangan mengungkapkan keinginannya untuk pensiun setelah kejuaraan ini.

Richard juga menambahkan bahwa kebugaran dan latihan fisik menjadi fokus pelatih untuk kedua pasangan ini, apalagi lawan yang akan dihadapi nanti adalah para pemain Asia yang sangat mengandalkan kekuatan fisik maupun mental seperti para pemain dari China, Korea Selatan dan juga Jepang.

"Yang ditingkatkan itu latihan fisik sirkuit, gym, dan kelincahan gerak di lapangan. Tetapi porsinya memang lebih banyak program teknik. Minggu depan sudah masuk program volume rendah tapi intensitas tetap tinggi. Para pemain harus jaga kondisi serta motivasi yang selama ini sudah bagus, harus terus dijaga," ungkap Richard.

Cabang bulutangkis di Asian Games akan dimainkan di Istora Senayan Jakarta, mulai 19 hingga 22 Agustus 2018 untuk nomor beregu putra dan beregu putri. Sedangkan nomor individual akan dimainkan pada 23-28 Agustus 2018 mendatang.

Artikel Tag: Tontowi Ahmad, Liliyana Natsir, Debby Susanto, Ricky Karanda Suwardi, Asian Games 2018