Hasil Wimbledon: Pulangkan Roger Federer, Kevin Anderson Mantap Ke Semifinal

Hasil Wimbledon: Roger Federer secara mengejutkan menelan kekalahan pahit di Wimbledon. Sang juara bertahan menyia-nyiakan keunggulan dua set dan sebuah match point sebelum kalah dengan 2-6, 6-7, 7-5, 6-4, 13-11 dari Kevin Anderson.

Target Federer untuk memenangkan gelar Wimbledon kesembilan pun pupus sudah setelah ia tidak mampu menghentikan langkah petenis berkebangsaan Afrika Selatan, Anderson pada laga perempatfinal yang bertahan selama 4 jam 13 menit.

“Tertinggal dua set, saya berusaha sebaik mungkin untuk tetap berjuang. Mengalahkan Roger Federer di Wimbledon akan menjadi sesuatu yang saya ingat, terutama setelah pertandingan ketat seperti itu,” ungkap Anderson.

“Saya tetap mengatakan kepada diri saya sendiri untuk tetap percaya. Saya mengatakan bahwa hari ini (11/07) akan menjadi hari saya. Anda memerlukan pola pikir seperti itu ketika melawan Roger. Saya sangat senang. Untuk itulah anda bekerja dengan sangat keras. Pertandingan seperti itu sangat istimewa.”

Untuk kali kedua di Wimbledon, Federer dikalahkan setelah unggul dengan dua set. Kekalahan dengan situasi tersebut terjadi pada saat melawan Jo Wilfried Tsonga di perempatfinal musim 2011.

Federer tampak akan lolos ke semifinal Wimbledon kelima secara beruntun setelah merebut dua set pertama. Tetapi, bermain di lapangan nomor satu untuk kali pertama dalam tiga musim, Federer secara tidak biasa melakukan kesalahan dan menjadi frustasi ketika petenis unggulan kedelapan, Anderson yang gagal merebut satu set dari empat pertemuan sebelumnya melawan Federer, menolak untuk menyerah.

Begitu ia mematahkan catatan Federer yang berhasil mempertahankan servisnya dalam 85 game secara beruntun – catatan yang dimulai dari semifinal musim lalu – kepercayaan diri Anderson meningkat.

Federer tampak tidak menghadapi kendala ketika mengklaim set pertama dalam waktu 26 menit. Tetapi ia kehilangan ritme permainannya di awal set kedua ketika Anderson mulai memainkan permainannya. Federer meresponnya dan merebut set kedua melalui babak tiebreak.

Namun, Anderson baru saja mulai. Ia berhasil mengamankan match point pada kedudukan 4-5, lalu mematahkan Federer untuk mengklaim set ketiga.

Federer tampak kehilangan ritmenya dan perjuangannya yang tidak biasa pada forehandnya tidak membuahkan hasil di set keempat. Sementara Anderson tampil lebih meyakinkan dan mematahkan Federer di game ketujuh untuk menyamakan kedudukan 2-2 (set).

Hanya satu kali Federer harus memainkan lebih banyak game di Grand Slam dan pada kesempatan itu, ia menang dengan 16-14 di final Wimbledon melawan Andy Roddick. Tetapi kali ini, melakukan pelanggaran ganda pertamanya pada kedudukan 11-11, sehingga memberi Anderson peluang break krusial dan menjadi pintu keluar bagi Federer dari Wimbledon musim ini.

Artikel Tag: Tenis, wimbledon, Kevin Anderson, Roger Federer