Gopichand: Aturan Service Baru BWF Seharusnya Diuji Coba Terlebih Dahulu

Berita Badminton : Pelatih kepala tim nasional India Pullela Gopichand mengkritik keras kebijakan aturan baru Federasi Badminton Dunia ( BWF ) tentang aturan service awal pertandingan yang cukup merugikan para pemain dengan postur tinggi .

Gopichand berdalih bahwa seharusnya aturan baru ini sebelum diterapkan harus diuji coba terlebih dahulu agar para pemain bisa membiasakan diri dan meminimalisir segala kesalahan.

"Ada standar untuk memulai service, BWF seharusnya sudah mencobanya sebelum memperkenalkan peraturan ini di turnamen All England Open. Saya pasti akan mengatakan hal itu," kata Gopichand.

Gopichand juga menambahkan bahwa para pemain papan atas dunia seharusnya tidak diwajibkan untuk setidaknya tampil di 12 turnamen dalam satu musim.

"Anda seharusnya tidak memaksakan turnamen pada para pemain. Saya menentang gagasan BWF untuk membuatnya menjadi wajib," tambahnya.

India baru saja menggelar kompetisi kelas dunia bertajuk India Badminton Premier League 2017/18 di mana klub Hyderabad Hunters sukses menjadi juara setelah mengalahkan klub Bengaluru Blasters.

Untuk menambah keseruan dan daya tarik kompetisi, Pullela Gopichand mengusulkan untuk menambah sektor baru di tiap tim yakni ganda putri yang dalam penyelenggaraan turnamen dari pertama kali memang ditiadakan dan diganti dengan tunggal putra kedua.

"Dalam beberapa tahun terakhir, liga ini menjadi salah satu yang terbaik di dunia. Secara pribadi saya ingin sektor ganda putri menjadi bagian dalam pertandingan beregu. Beberapa pemain seperti Christinna Pedersen dan juga Kamilla Rytter Juhl juga mengusulkan hal itu, dan saya juga berfikir sudah saatnya memasukannya," pungkas Gopichand.

Kompetisi India Badminton Premier League memang menjadi daya tarik para pemain atas dunia dengan meriahnya acara dan juga hadiah yang cukup besar seperti tunggal putra peringkat satu dunia, Victor Axelsen, tunggal putri peringkat satu dunia, Tai Tzu Ying serta juara Olimpiade Rio 2016 asal Spanyol, Carolina Marin.

Artikel Tag: Pullela Gopichand, PV Sindhu, BWF