Berita MotoGP: Juarai Paruh Musim, Masihkah Honda Anak Emaskan Marc Marquez?

Ligaolahraga – Berita MotoGP: Disaat Marc Marquez berhasil menyabet status sebagai pemuncak klasemen paruh musim ini, Tim Honda justru dapat kritikan tajam dari berbagai pihak karena dianggap terlalu memprioritaskan sang Juara Bertahan ketimbang rider Honda lainnya.

Saat ini, Marc Marquez berhasil menjadi juara paruh pertama musim ini usai mengklaim kemenangan keduanya di GP Jerman pada hari Minggu lalu (2/7). Meski sempat terjatuh di dua race musim ini, Marquez terus tampil garang di setiap serinya.

Tak ayal jika performanya pun dihujani banyak pujian dari berbagai pihak, tak terkecuali dari para pesaingnya. Namun tak sedikit pula yang mencibir Honda yang dinilai terlalu menganakemaskan Marc Marquez dibanding rider Honda lainnya.

Lucio Cecchinello selaku Bos Tim LCR Honda pun mengungkapkan bahwa selama ini pabrikan asal Jepang tersebut memang terlalu fokus pada Marquez. Hanya saja, keadaan musim ini sudah jauh lebih mendingan. Bos dari Cal Crutchlow ini menganggap Honda sudah mau mendengarkan keluhan pebalapnya dan juga Dani Pedrosa.

“Saya harus akui kalau Honda telah lakukan pekerjaan yang luar biasa. Sebab saat ini mereka tak lagi cuma mendengarkan permintaan Marc, tapi juga mau mendengarkan pebalap lainnya seperti Cal dan Dani. Sehingga, kemungkinan besar kami bisa mendapat spesifikasi casis ataupun paket aerodinamis yang lebih cocok dengan Cal,” tutur sang Bos Cal Crutchlow seperti dikutip dari Crash.net.

“Kalau dilihat-lihat, sebenarnya Pedrosa dan Cal memilih spesifikasi yang sama, sedangkan Marc kadang terlalu ekstrim. Tapi seharusnya Honda memberi kesempatan terbaik pada semua ridernya. Mereka harus sadar kalau mendengarkan semua ridernya sangat dibutuhkan, sebab pabrikan lainnya semakin kuat saja.”

Dan rupanya, pandangan tersebut tak cuma dikemukakan Lucio Cecchinello saja. Melansir dari laman GP One edisi (Minggu, 3/7), seorang pengamat MotoGP terkemuka, Carlo Pernat juga berpikir bahwa Honda telah mengorbankan rider lainnya demi Marquez.

“Mereka (Honda) telah menciptakan motor yang cocok dengan gaya balap Marquez. Tapi mereka justru mengorbankan rider lainnya. Beruntunglah Marc! Satu-satunya rider yang mampu menahklukkan motor itu dengan gaya balapnya.”

Jelang liburan musim panas ini (setelah seri ke-9), Dani Pedrosa menempati peringkat kelima dalam klasemen usai meraup 103 poin terpaut 26 angka dari Marquez. Sementara Crutchlow tercecer di peringkat kesepuluh dengan raihan  64 poin.

Artikel Tag: Marc Marquez, Cal Crutchlow, repsol honda, MotoGP 2017