Rencana Gelar Kompetisi di Masa Pandemi, IBL Ingin Beri Contoh Cabor Lain

Berita Basket Indonesia : IBL memiliki rencana untuk memulai kompetisi pada bulan Januari silam. Sayangnya, rencana itu harus batal karena penerapan PPKM dan kondisi pandemi yang tak kunjung mereda.

Pada mulanya, pihak liga sudah mengatur konsep matang dengan sistem bubble. Konsep ini meniru NBA yang telah sukses menggelar lanjutan kompetisi di Disney World, Orlando. Bedanya, IBL akan memfokuskan semua pertandingan di kota Jakarta. Semua pemain ditempatkan pada satu hotel yang sama dan bertanding di arena yang sama pula. Protokol kesehatan juga diterapkan secara ketat agar tidak ada penularan COVID-19.

Meski telah mengantongi izin dari pemerintah setempat, tetapi semua rencana yang telah disusun secara matang harus batal. Junas Miradiarsyah selaku direktur IBL menegaskan jika dirinya maklum akan situasi ini. Ia hanya berharap liga basket di tanah air bisa menjadi contoh bagi cabor lain. Kompetisi tetap bisa digelar di tengah masa pandemi sekalipun.

"Kami tidak hanya ingin menggelar kompetisi, namun juga hendak memberi contoh kepada yang lain bagaimana menyenggarakan pertandingan di tengah pandemi. Kami sudah menerapkan protokol-protokol yang diperlukan untuk bisa menyelenggarakan kompetisi ini pada Januari," ucap Junas Miradiarsyah saat diwawancara oleh media setempat.

Untuk saat ini, Junas berencana menggeser kompetisi pada bulan Maret. Namun, lagi-lagi wacana itu masih belum pasti. Semua tergantung pada penerapan PPKM dan kondisi COVID-19 di kota Jakarta.

Artikel Tag: IBL, Junas Miradiarsyah