Lonzo Ball Akui Kepergian Julius Randle Rugikan Tim

Berita Basket NBA: Los Angeles Lakers ditinggal oleh salah satu penggawanya di musim lalu, Julius Randle. Randle memutuskan untuk mengakhiri kerja sama bersama Lakers dan bergabung bersama New Orleans Pelicans. Keputusan Randle tersebut membuat beberapa pihak kecewa, termasuk rekan setimnya, yaitu Lonzo Ball.

Dalam sebuah video, Ball mengungkapkan bagaimana kepergian Randle cukup menyakitkan baginya serta bagi kondisi tim di musim depan. Meski kedatangan beberapa pilar baru, Ball berpendapat bahwa Randle adalah sosok yang layak untuk dipertahankan. Baginya, Randle adalah pemain yang eksplosif dan berperan besar dalam memajukan prestasi Lakers musim lalu. Namun, Ball sadar bahwa segala sesuatu dapat terjadi di dunia basket profesional dan ia siap menghadapi musim baru tanpa kehadiran Randle dalam tim.

Lakers sendiri sebenarnya mempunyai opsi untuk mempertahankan Randle di musim panas lalu. Namun, saat pertengahan bursa pasar bebas, Lakers justru melepas hak opsinya dan membiarkan Randle menjadi free agent. Alhasil, Lakers tidak memiliki kesempatan untuk mempertahankan Randle dari godaan tim lain. Performa Randle bersama tim juga tergolong cukup impresif. Meski Lakers gagal menembus babak playoff, Randle menunjukkan kelasnya sebagai salah satu pemain muda paling potensial di NBA saat ini.

Dalam 82 pertandingan musim reguler tahun lalu, Randle sukses mencetak rata-rata 16 poin dan 8 rebound per pertandingannya. Randle juga berdampak positif terhadap efisiensi serangan Lakers. Saat Randle bermain, Lakers berhasil mencetak 106 poin per 100 penguasaan bola.

Artikel Tag: NBA, lakers, lonzo ball, Julius Randle