Karena Hal Ini, Daniil Medvedev Tak Pernah Miliki Idola

Berita Tenis: Petenis peringkat 5 dunia, Daniil Medvedev menyatakan bahwa ia tidak pernah memiliki idola di dunia tenis dan selalu ingin menjadi dirinya sendiri.

Petenis berkebangsaan Rusia, Medvedev mengungkapkan, “Saya tidak pernah memiliki idola, karena saya selalu ingin menjadi diri saya sendiri dan melakukan banyak hal untuk diri saya sendiri, tetapi ketika saya masih sangat muda, saya selalu menyaksikan pertandingan Nikolay Davydenko atau Marat Safin dan juga Mikhail Youzhny, para petenis terbaik Rusia pada zamannya.”

Selain itu, runner up US Open musim lalu, Medvedev juga membeberkan latihan yang biasa ia lakukan.

“Saya melakukan satu atau dua sesi latihan dalam satu hari, dengan total waktu mendekati 2 jam. Di peringkat 100 besar, kami mengenal satu sama lain dengan sangat baik dan berlatih bersama dalam banyak kesempatan, tetapi setiap permainan berbeda dan anda harus menganalisanya juga fokus dengan beberapa poin spesifik dalam usaha menyulitkan lawan saya.”

Mengenai perilaku di atas lapangan yang membuatnya menerima sejumlah kritikan di masa yang lalu, Medvedev menambahkan, “Saya menunjukkan emosi saya di lapangan, tetapi saya tidak melakukan perayaan besar ketika saya menang. Itu hal yang saya sukai, jadi, saya mungkin tidak akan pernah mengubahnya.”

Mengawali musim 2020, Medvedev turun demi memperkuat Rusia di ATP Cup. Pencapaiannya di ATP Cup patut diacungi jempol setelah ia memenangkan ketiga laga nomor tunggal fase grup sebelum kalah dari Novak Djokovic di semifinal.

Tiba di Melbourne, perjalanan Medvedev berjalan cukup mulus sampai Stan Wawrinka menghentikannya di babak keempat usai melalui lima set. Tetapi perjalanannya di Rotterdam tidak begitu baik setelah ia langsung tersingkir dari laga pembuka dan dan terakhir kali, ia melakoni pertandingan kompetitif di Marseille sebelum kalah di perempatfinal dari Gilles Simon.

Medvedev dijadwalkan akan kembali beraksi di Indian Wells. Tetapi dengan adanya pembatalan turnamen tersebut akibat virus corona, harapan Medvedev untuk melakoni final pertamanya musim ini harus ia pendam terlebih dulu.

Artikel Tag: Tenis, ATP Cup, australian open, Daniil Medvedev