Felix Auger Aliassime Dan Andrey Rublev Siap Perebutkan Gelar Di Marseille

Berita Tenis: Setelah akhirnya memenangkan gelar turnamen ATP pertama dalam kariernya di Rotterdam pekan lalu, Felix Auger Aliassime akan berharap bisa menambah gelar lain.

Petenis berusia 21 tahun sukses melenggang ke final kedua secara beruntun usai menumbangkan petenis berkebangsaan Rusia, Roman Safiullin dengan 7-6, 7-6 di semifinal Open 13 Provence, Marseille musim 2022.

Safiullin memperlihatkan performa impresif selama 2 jam 27 menit, tetapi kualitas permainan petenis berkebangsaan Kanada lebih bersinar di momen-momen krusial demi memetik kemenangan kedelapan secara beruntun.

Petenis peringkat 9 dunia mengakui bahwa ia dipaksa bermain ekstra keras oleh lawan yang peringkatnya jauh lebih rendah daripada dirinya demi melenggang ke final Open 13 Provence untuk kali kedua.

“Pertandingan kali ini cukup rumit, seperti yang saya duga,” aku Auger Aliassime. “Ia telah bermain dengan baik pada musim 2022 sejauh ini dan saya pikir ia bahkan akan semakin membaik di masa yang akan datang.”

“Ia memperlihatkan kualitas permainan tinggi, servis dengan apik ketika ia membutuhkannya, mengamankan peluang break point itu di set kedua. Saya lega saya bisa menemukan jalan untuk lolos ke final.”

Mengawali set pertama, kedua petenis bermain dengan sangat sengit hingga memasuki babak tiebreak. Safiullin berhasil menyambar keunggulan 4/1, tetapi petenis unggulan ketiga menyerang dengan serangkaian pukulan mematikan demi membalikkan keadaan, termasuk memenangkan enam poin secara beruntun demi mengklaim set pertama.

Set kedua kembali berlangsung sangat kompetitif. Safiullin tampil lebih berani di bawah tekanan untuk mengamankan empat break point, tetapi petenis peringkat 9 dunia yang sekali lagi memetik kemenangan di babak tiebreak. Pengembalian forehand petenis berkebangsaan Rusia yang bersarang di net mengantarkan petenis unggulan ketiga ke final kesepuluh dalam kariernya.

Di babak perebutan gelar Open 13 Provence, Auger Aliassime akan menantang rekan senegara Safiullin, Andrey Rublev yang unggul dalam head to head mereka dengan 2-1.

“Bertanding melawannya selalu menjadi tantangan,” tutur Auger Aliassime jelang laga final di Marseille.

“Kami selalu melakoni laga tiga set, banyak ketegangan, pasang surut, jadi, mudah-mudahan kami bisa memperlihatkan pertandingan impresif dan memberi peluang kepada diri saya sendiri untuk memenangkan trofi di sini, pada final kedua saya di Marseille.”

Rublev sekali lagi membuktikan bahwa ia tidak menghadapi kendala ketika melumpuhkan petenis tuan rumah, setelah ia mengalahkan petenis tuan rumah untuk kali ketiga secara beruntun ketika ia menumbangkan Benjamin Bonzi dengan 6-3, 4-6, 6-3, setelah di babak sebelumnya ia mengalahkan Richard Gasquet dan Lucas Pouille.

“Tampil pada pekan ini, saya benar-benar termotivasi,” seru Rublev. “Saya begitu bersemangat untuk berkompetisi, berusaha untuk bermain di level tinggi, memenangkan beberapa pertandingan, dan ini final pertama saya pada musim ini, jadi, saya merasa benar-benar senang.”

Artikel Tag: Tenis, Open 13 Provence, Felix Auger Aliassime, Roman Safiullin, Andrey Rublev