Kontrak Belum Selesai, Fabio Quartararo Sudah Dapat Tawaran dari Tim Lain

Berita MotoGP: Manajer Fabio Quartararo, Eric Mahe, mengakui bahwa kliennya sudah mendapatkan dua tawaran untuk kejuaraan musim 2023 meski tahun depan masih membela Yamaha.

Fabio Quartararo memang bisa memastikan bakal meraih gelar kampiun kejuaraan MotoGP 2021, saat digelarnya seri MotoGP Emilia Romagna, akhir pekan depan. Pasalnya, dengan tiga seri yang tersisa dan maksimal 75 poin yang bisa direbut, Quartararo kini sudah unggul 52 poin atas rival terdekatnya, Francesco Bagnaia.

Cukup dengan finis di depan Bagnaia saat tampil di Misano nanti, rider berjuluk El Diablo itu dipastikan akan menjadi juara dunia.

Saat masih berkonsentrasi untuk menghadapi perlombaan pekan depan, manajer Fabio Quartararo, Eric Mahe, justru telah “memasarkan” kliennya. Quartararo sendiri masih terikat kontrak dengan Yamaha hingga akhir musim 2022.

“Fabio akan pergi ke tim yang menurutnya terbaik. Hingga saat ini, segalanya masih sangat terbuka. Untuk saat ini, belum ada yang jelas untuk 2023,” tutur Mahe seperti dikutip AutoHebdo.

“Fabio mungkin sedang senang dengan performanya. Tetapi kami juga masih harus melihat lagi beberapa detail. Pasalnya, torehan saat ini lebih banyak disebabkan kemampuan Fabio, bukan paketnya (baca: motor),” jelasnya.

Dari pernyataan Mahe, bisa disimpulkan bahwa Yamaha bakal lebih memerlukan Quartararo daripada sebaliknya. Semua tahu, saat ini hanya pebalap berusia 23 tahun yang mampu mengendarai motor YZR-M1 dengan optimal.

Rekan setim Quartararo, Maverick Vinales, justru frustrasi karena tak mampu beradaptasi dengan motor dan memutuskan kontrak (kini bergabung ke Aprilia). Penggantinya, Franco Morbidelli, masih berkutat dengan pemulihan cedera pada lututnya sehingga belum mampu memaksimalkan potensi motor.

Sementara, kendati sudah dibekali motor spek pabrikan, Valentino Rossi yang membela tim satelit Petronas Yamaha SRT tetap kesulitan tampil positif sejak awal musim. Usia, fisik, dan ban, menjadi permasalahan utama juara dunia MotoGP tujuh kali tersebut.

“Tren yang biasa dilakukan adalah menyodorkan kontrak baru satu atau satu setengah tahun lebih awal dari masa akhir kontrak. Jika prospek-prospeknya jelas, kami mungkin akan berlanjut (dengan Yamaha). Yang jelas kami takkan terburu-buru,” kata Mahe.

“Saat ini kami sudah dihubungi dua setengah tim. Dua tim benar-benar mendekati kami. Sedangkan satu lainnya sepertinya tidak serius. Kami akan mempelajari semuanya sebaik mungkin. Fabio masih muda dan masa depan terbentang luas di depannya,” pungkasnya.

Artikel Tag: Fabio Quartararo, yamaha, MotoGP 2021