Ingin Tutup Karier dengan Manis, Alasan Rossi Bertekad Tampil Habis-habisan

Berita MotoGP: Ayah Valentino Rossi, Graziano Rossi, mengungkapkan bahwa sang putranya ingin menutup kariernya dengan kemenangan.

Rumor soal masa depan Valentino Rossi memang masih panas dibicarakan. Terbaru Rossi sempat dikabarkan telah menyepakati kontrak bersama Petronas Yamaha SRT. Bahkan mendapat opsi perpanjangan kontrak satu tahun yang membuatnya berpotensi bertahan di MotoGP hingga 2022.

Akan tetapi, kabar tersebut dibantah oleh sang bos tim, Razlan Razali. Ia membeberkan bahwa hingga saat ini Rossi dan Petronas SRT belum menemukan kesepakatan

Namun di lain sisi, Graziano Rossi, yang baru-baru ini hadir di Sirkuit Misano untuk mendampingi The Doctor menjajal mobil Ferrari 488 GT3 milik Team Kessel, mengungkapkan bahwa putranya masih berambisi tinggi meraih hasil baik. Ia pun menyebut Rossi bertekad mengakhiri karier dengan kesuksesan.

"Vale masih punya semangat tinggi seperti saat masih berusia 16 tahun. Ia mempersiapkan fisik dengan serius dan masih punya ambisi tinggi. Jika Anda menghabiskan seluruh hidup Anda di trek, maka trek juga menjadi hidup Anda," ungkapnya sebagaimana dikutip dari Corsedimoto.

"Ia ingin menutup kariernya dengan kemenangan, dan itulah hal yang mendorongnya untuk meraih hasil baik lagi, mengingat beberapa tahun terakhir berjalan tak beriringan dengan apa yang sejatinya bisa ia lakukan," tutur mantan pebalap GP500 ini.

Graziano pun tak memungkiri Petronas Yamaha SRT yang berstatus tim satelit punya gengsi yang lebih rendah dari tim pabrikan, Monster Energy Yamaha.

Namun, dengan jaminan dukungan teknis langsung dari Yamaha setidaknya bisa membuat Graziano merasa lega.

"Gengsinya memang berkurang, tapi Vale yakin bahwa di Petronas ia bisa mendapatkan segala potensi untuk tampil baik dan memutuskan bahwa ia akan memainkan peluangnya di sana," pungkasnya.

Artikel Tag: Valentino Rossi, motogp 2020, yamaha