Crutchlow: Data Telemetri Milik Marquez Tak Terlalu Berguna

Berita MotoGP: Pebalap LCR Honda, Cal Crutchlow, menilai bahwa data telemetri milik Marc Marquez tidak teralalu berguna baginya. Pasalnya, Marquez punya gaya balap yang unik.

Kekhawatiran kini tengah dirasakan oleh Honda jelang bergulirnya MotoGP 2020. Hal ini disebabkan karena pebalap andalan mereka, Marc Marquez, masih belum sepenuhnya berada dalam kondisi terbaik pasca menjalani operasi cedera bahu.

Apalagi, saat tes pramusim di Malaysia lalu Marquez tak bisa tampil maksimal. Alhasil, data yang dikumpulkan untuk pengembangan motor RC213V menjadi kurang maksimal.

Umpan balik dari Marquez memang menjadi hal yang vital mengingat dia adalah pebalap andalan Honda. Selain itu, The Baby Alien juga menjadi patokan untuk pebalap Honda lainnya melalui data telemetrinya saat melaju di atas RC213V.

Data telemetri ini berguna untuk melihat perilaku motor yang dikendarai seorang pebalap berdasarkan persentase bukaan gas, rem, hingga kemiringan motor. Dengan informasi tersebut tentunya akan mempermudah pebalap untuk mempelajari teknik dan strategi pebalap lainnya saat melewati sebuah sektor di lintasan.

Sementara hal berbeda diungkapkan oleh Cal Crutchlow yang membalap untuk tim satelit Honda, LCR Honda. Ia menilai data milik Marquez itu tidak terlalu berguna bagi dirinya, lantaran sang juara dunia bertahan itu punya gaya balap yang unik.

"Saya telah meniru Marc Marquez selama empat musim. Saya melihat telemetrinya pada seluruh sesi latihan bebas, balapan akhir pekan serta sesi tes juga," kata Cal Crutchlow, dilansir dari Corsedimoto.

"Pada akhirnya Anda harus melupakan telemetrinya dan melakukan dengan cara Anda sendiri, karena tak ada seorangpun yang membalap seperti Marquez," pungkasnya.

Artikel Tag: Cal Crutchlow, motogp 2020, Marc Marquez