Nagelsmann Beberkan Penderitaan Noussair Mazraoui Usai Terpapar Covid-19

Berita Liga Jerman: Pelatih Bayern Munich, Julian Nagelsmann, dalam sebuah wawancaranya selama kamp pelatihan musim dingin di Doha, Qatar, mengungkapkan penderitaan Noussair Mazraoui pasca terpapar virus Covid-19 di Piala Dunia 2022 yang lalu.

Dalam penuturannya, Noussair Mazraoui terlihat mudah lelah meski hanya berjalan menaiki tangga. Hal itulah yang menjadi awal dari inisiatif dokter Bayern untuk melakukan pemeriksaan yang lebih mendalam terkait kesehatan pemain asal Maroko tersebut. Benar saja, ia diketahui mendetita peradangan perikardium yang diduga sebagai efek samping dari virus Covid-19 yang pernah menjangkitinya.

“Untungnya, penyakit ini tidak terlalu parah [dibanding Alphonso Davies yang tertular miokarditis setelah terpapar Covid-19],” ucap Julian Nagelsmann, disadur dari laman Bavarian Football Works.

“Kami akan terus memantau perikardiumnya, dan dalam periode waktu singkat kemungkinan setiap 10 hari atau lebih, kami akan menggunakan ultra sonik untuk memantau peradangannya,” lanjutnya.

Lebih lanjut, Nagelsmann juga mengaku sangat kehilangan Noussair Mazraoui, karena mantan pemain Ajax Amsterdam itu harus absen dari lapangan hijau saat dirinya telah menemukan penampilan terbaiknya.

“Sayang sekali kami akan kehilangan Mazraoui saat dia sedang membangun momentum, setelah beradaptasi dan menambahkan banyak kualitas pada pertahanan kami,” imbuh pelatih muda tersebut.

Dengan absennya Mazraoui, kemungkinan besar Nagelsmann akan memilih di antara Benjamin Pavard atau Josip Stanisic untuk mengisi pos bek kanan yang lowong.

Artikel Tag: Noussair Mazraoui, julian nagelsmann