Hasil French Open: Berjuang Mati-Matian, Schwartzman Bungkam Thiem

Berita Tenis: Diego Schwartzman mencatatkan salah satu kemenangan terbesar dalam kariernya usai lakoni laga 5 jam yang menguras energi demi satu tempat di semifinal French Open.

Petenis unggulan ke-13 harus berjuang mati-matian demi memenangkan salah satu pertandingan terepik musim ini dengan hasil akhir yang begitu ketat 7-6, 5-7, 6-7, 7-6, 6-2 atas petenis unggulan ketiga, Dominic Thiem, runner up French Open musim 2018 dan 2019, di Lapangan Philippe Chatrier, Roland Garros. Kemenangan di perempatfinal Grand Slam clay-court musim ini akan mengantarkannya menembus peringkat 10 besar untuk kali pertama dalam kariernya pada pekan mendatang.

Petenis berkebangsaan Argentina yang turun di perempatfinal Grand Slam keempat dalam kariernya, bangkit dari kedudukan 2-4 di set pertama dan 1-3 di set kedua.

Ia cukup menguasai pertandingan, tetapi melewatkan sebuah pengembalian yang krusial di area net ketika Thiem berpeluang menutup set kedua pada kedudukan 4-5, 15/30 sebelum akhirnya juara Grand Slam di New York berhasil menyamakan satu set sama.

Bintang tenis Austria harus berjuang habis-habisan untuk mengamankan satu peluang set point pada kedudukan 4-5 di set ketiga dan tiga set point pada kedudukan 4-5 di set keempat, sebelum runner up di Roma musim ini menemukan jalan untuk memaksakan set penentu yang ia menangkan dengan lebih mudah.

“Di set kedua dan ketiga, saya mendapatkan banyak peluang, termasuk peluang yang mudah,”aku Schwartzman.

“Itulah kenapa saya benar-benar kesal dengan diri saya sendiri, benar-benar marah dengan diri saya sendiri di set kedua dan ketiga, ketika saya telah begitu dekat untuk memenangkan kedua set tersebut.”

“Itu situasi yang berat, karena di set keempat, ia mulai bermain dengan begitu baik. Saya berhasil bangkit, berpeluang dengan servis pada kedudukan 5-4, 40/0. Ia memainkan tiga poin yang begitu memukau, karena ia salah satu petenis terbaik dan ia bisa melakukannya. Saat itu saya berpikir, ‘Ayolah, kali ini hal itu tidak akan terjadi’.”

Petenis berusia 28 tahun secara fisik bekerja sangat keras demi mengklaim kemenangan ke-20 pada musim ini (20-9) melawan Thiem yang di babak keempat melalui laga maraton lainnya yang juga bertahan selama 5 jam.

Petenis unggulan ke-13 menembakkan 46 winner, sementara Thiem hanya berhasil mengkonversi sembilan dari 22 break point yang ia ciptakan dan ia melakukan 81 unforced error.

Berkat kerja kerasnya, Schwartzman akan menantang petenis unggulan kedua sekaligus juara bertahan, Rafael Nadal atau petenis muda Italia, Jannik Sinner demi satu tempat di final French Open musim ini.

Artikel Tag: Tenis, French Open, Diego Schwartzman, Dominic Thiem