Yamaha Makin Terpuruk, Pimpinan Proyek Yamaha Resmi Mengundurkan Diri

Berita MotoGP: Jelang bergulirnya MotoGP 2019, Pimpinan proyek Yamaha MotoGP, Kouji Tsuya, resmi mengundurkan diri dari posisinya. Hal tersebut diyakini lantaran Yamaha gagal menunjukkan performa yang memuaskan sepanjang musim lalu.

Tsuya bakal digantikan oleh Takahiro Sumi, yang saat ini menjadi kepala divisi sasis Yamaha. Pengunduran diri sang kepala Yamaha MotoGP itu menyusul hasil buruk yang diraih tim asal Iwata tersebut.

Yamaha mencetak rekor buruk baru, yakni 25 balapan berturut-turut tanpa kemenangan. Satu-satunya kemenangan yang diraih oleh Maverick Vinales di musim ini kala ia menaklukkan Sirkuit Phillip Island pada gelaran MotoGP Australia yang sekaligus menyudahi catatan buruk mereka. Tak hanya itu, posisi mereka di klasemen tim juga melorot disalip Ducati.

Titik nadir dari perjalanan Yamaha datang di Austria, di mana Tsuya terpaksa membuat permintaan maaf terbuka kepada Vinales dan Valentino Rossi setelah keduanya tidak mampu menembus 10 besar dalam kualifikasi.

Tsuya menjadi kepala teknis Yamaha pada tahun 2017, menggantikan Kouichi Tsuji, tetapi masa jabatannya ditandai dengan hasil yang cukup mengecewakan dibandingkan dengan dua rival utama mereka, Honda dan Ducati.

Dengan pergantian tersebut, ia berharap bisa tercipta kembali kepemimpinan di masa lalu, di bawah Masao Furusawa dan Masahiko Nakajima yang menorehkan tujuh gelar MotoGP bersama Rossi dan Jorge Lorenzo.

Fokus utama mereka saat ini adalah memperbaiki masalah dan meningkatkan performa mesin spesifikasi terbaru, yang merupakan akar masalahnya sejak tahun lalu.

Artikel Tag: MotoGP 2019, yamaha, Valentino Rossi, Maverick Vinales