MotoGP Telah Revisi Regulasi Aerodinamika MotoGP 2020

Penulis: Abdi Ardiansyah

Sabtu 20 Jul 2019, 21:55 WIB

MotoGP Telah Revisi Regulasi Aerodinamika MotoGP 2020 — Winglet swingarm yang terpasang di Desmosedici GP19.

Berita MotoGP: Komisi Grand Prix telah memperbarui dan merevisi peraturan teknis perangkat aerodinamika yang berlaku efektif untuk musim 2020. Pasalnya, regulasi ini juga sempat menjadi kontroversi pada awal musim.

Maverick Vinales Ingin Teruskan Tren Positif ke GP Spanyol

Perangkat aerodinamika MotoGP menjadi perhatian utama usai kasus yang membelit Ducati saat balapan pembuka Qatar. Komponen di swingarm Desmosedici GP19 menuai protes dari banyak tim diantaranya, Honda, Suzuki, Aprilia dan KTM, yang mengklaim komponen itu menghasilkan downforce.

Tudingan itu pun langsung dibantah Ducati, mereka menegaskan bahwa fungsi utama perangkat tersebut adalah untuk mendinginkan ban belakang. Usai sidang dengar pendapat di markas FIM akhirnya diputuskan perangkat aerodinamika di swingarm Ducati legal, serta Andrea Dovizioso tetap dinyatakan pemenang MotoGP Qatar.

Namun beberapa tim pabrikan lain kurang puas dengan keputusan tersebut, dan masih menuntut MotoGP agar mempertegas regulasi tersebut agar tidak menimbulkan multitafsir.

Akhirnya, MotoGP mengambil langkah dengan melakukan pembaruan dan revisi regulasi. Hal itu dilakukan setelah konsultasi ekstensif dengan semua pabrikan di kelas MotoGP mengenai desain Aero Body. Keputusan itu diambil dalam pertemuan yang dihadiri CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, Paul Duparc (FIM), Herve Poncharal (IRTA), dan juga Takanao Tsubouchi (MSMA) pada tanggal 15 Juli lalu.

Setelah itu, didapatilah regulasi baru yang berbunyi sebagai berikut:

Regulasi baru ini membahas “wilayah abu-abu” dari regulasi sebelumnya dan juga mencakup, jika sesuai, bagian spesifik dari “Pedoman Direktur Teknis Aero Body”. Proposal diajukan Direktur Teknis melalui konsultasi dengan FIM dan persetujuan dari pabrikan dan oleh karena itu disetujui secara keseluruhan oleh Komisi Grand Prix.

Saat ini, pabrikan punya waktu hingga event pertama pada 2020 untuk merancang komponen Aero Body mereka, ketika regulasi baru berlaku. Sementara detail regulasi akan tersedia untuk dilihat segera di situs FIM.