Francesco Bagnaia Sedih Ditinggal Miller Pindah ke KTM

Berita MotoGP: Francesco Bagnaia ingin terus bertandem dengan Jack Miller pada 2023 mendatang, namun ia tak punya hak untuk menghalangi sang rekan pindah ke pabrikan lain.

Francesco Bagnaia merasa sedih karena ia akan kehilangan salah satu partner terbaiknya di Ducati, Jack Miller, akhir musim nanti. Ia sejatinya ingin terus bertandem dengan pria asal Australia tersebut. Namun ia tak punya hak dalam pengambilan keputusan tim.

Sebagai informasi, Miller telah menjadi bagian dari Ducati selama lima tahun, dimulai dari membela tim satelit Pramac Racing. Saat kejuaraan MotoGP 2022 selesai, rider berusia 27 tahun itu akan memperkuat tim pabrikan KTM selama dua musim.

“Saya ingin (Miller di Ducati), tetapi bukan saya yang harus memilih apakah pebalap lain akan datang atau Jack akan tetap tinggal,” ungkap Bagnaia dikutip dari Motosan.

Pria yang akrab disapa Pecco itu juga mengatakan dirinya dan Miller punya hubungan sangat baik dan akrab. Bagnania pun berharap hal tersebut bisa terus berlanjut meski nantinya tampil dengan membela tim yang berbeda.

“Yang saya inginkan adalah hal itu berlanjut karena kami telah bersama selama tiga tahun, dan kami memiliki hubungan yang sangat baik,” ucapnya.

Enea Bastianini lantas disebut-sebut menjadi kandidat kuat pengganti Miller di tim pabrikan Ducati untuk MotoGP 2023 mendatang. Francesco Bagnaia mengaku tak masalah seandainya benar-benar satu tim dengan pebalap andalan Gresini Racing. Keduanya diketahui punya hubungan cukup baik karena sudah saling kenal sejak 2006 lalu.

“Kami juga memiliki hubungan yang baik. Kami bertemu untuk pertama kalinya di trek pada tahun 2006 dan sejak itu kami kurang lebih selalu balapan bersama, jadi kami sudah saling kenal selama bertahun-tahun,” kata Bagnaia.

Artikel Tag: Jack Miller, Francesco Bagnaia, Ducati, ktm, MotoGP 2022