Dewa United FC Tekuk Bhayangkara FC Berkat Kekuatan Mental

Penulis: Dayat Huri

Senin 18 Mar 2024, 08:30 WIB

Penyerang Dewa United FC, Alex Martins berduel dengan pemain Bhayangkara FC/foto dok Dewa United FC

Berita Liga 1 Indonesia: Dewa United FC berhasil mengalahkan Bhayangkara FC dengan skor 3-2 pada laga pekan ke-29 Liga 1 Indonesia musim 2023/2024 di Stadion PTIK, Jakarta, Sabtu (16/3) malam WIB.

Persebaya Surabaya Jalani Musim Terburuk, Siap Bangkit Musim Depan

Dewa United FC mengawali pertandingan dengan sangat baik. Mereka mampu mencetak tiga gol pada babak pertama, masing-masing melalui Ricky Kambuaya (21'), Alex Martins (24'), dan Porteria (22').

Di babak kedua, Bhayangkara FC yang tengah berjuang untuk keluar dari zona degradasi keluar menyerang dan mencetak dua gol lewat Junior Brandao (58') dan Radja Nainggolan (61'). Ity merupakan gol debut Radja Nainggolan di Liga 1 Indonesia.

Kemenangan tersebut membuat Pelatih Dewa United FC, Jan Olde Riekerink senang. Dia pun memuji sikap para pemainnya yang tidak berusaha untuk mengulur-ulur waktu dengan membuang-buang bola.

"Semua tim yang bagus bisa mencetak tiga gol, tapi tidak semua bisa menunjukkan kekuatan mentalnya untuk tidak jatuh dan kita tetap memainkan sepak bola. Kita tidak membuang bola jauh-jauh, dan saya pikir kita menguasai permainan, dan itu adalah kemenangan terbesar menurut saya,” kata Jan Olde Riekerink seperti dikutip dari laman resmi Liga Indonesia.

Kemenangan itu membuat Dewa United FC makin dekat dengan tiga tim di atasnya, Persik Kediri, PSIS Semarang, dan Madura United FC. Tersisa lima laga lagi untuk mereka bisa mengamankan satu tiket ke Championship Series.

"Kami akan berusaha terus untuk bisa ke babak tersebut. Sayang laga melawan Persita kami akan kehilangan dua pemain yakni Egy Maulana dan Ricky Kambuaya karena jarak terlalu dekat antara pertandingan timnas dan pertandingan Dewa United," pungkas Jan Olde Reikerink.

Di sisi lain, kekalahan tersebut makin membuat Bhayangkara FC terpuruk. Mereka kian sulit untuk dapat keluar dari zona degradasi, The Guardian kini baru mengoleksi 19 poin dan tertahan di peringkat 18, mereka pun kini terpaut 12 angka dari tim terakhir penghuni zona aman.