Bukayo Saka Diprediksi Bakal Jadi Superstar usai Insiden di Euro 2020

Berita Liga Inggris: Mantan kapten Arsenal, Tony Adams, mendukung Bukayo Saka untuk menjadi 'superstar' setelah kekecewaan pemain Inggris itu di final Piala Eropa 2020 melawan Italia.

Bukayo Saka menikmati musim 2020-21 yang mengesankan, mencetak tujuh gol dan memberikan sepuluh assist untuk mendapatkan penghargaan Player of the Season dari Arsenal, kemudian mengamankan satu tempat di skuat Gareth Southgate untuk Piala Eropa 2020.

Pemain berusia 19 tahun itu tampil impresif dalam pertandingan penyisihan grup terakhir melawan Republik Ceko dan dinobatkan sebagai pemain terbaik di laga tersebut, yang berkesudahan 1-0 untuk kemenangan Inggris.

Saka kemudian melanjutkannya dengan penampilan solid melawan Jerman dan Denmark di babak gugur, bahkan memaksa bek Denmark Simon Kjaer mencetak gol bunuh diri di semifinal saat berusaha memotong umpan pemain muda itu kepada Raheem Sterling.

Dia masuk sebagai pemain pengganti di partai final melawan Italia, menggantikan Kieran Trippier di menit ke-70 saat pertandingan berakhir imbang 1-1 hingga perpanjangan waktu 2x15 menit.

Southgate kemudian membuat keputusan berani dengan menunjuk Saka sebagai penendang penalti kelima Inggris. Karena ada banyak tekanan di pundaknya, arah tendangan pemain Arsenal itu bisa dibaca oleh Gianluigi Donnarumma dan Italia keluar sebagai juara Piala Eropa 2020 dengan kemenangan 3-2.

Lulusan akademi Hale End itu lantas mendapat banyak serangan rasis di media sosial, tapi terlepas dari kegagalannya, Tony Adams mendukung Saka untuk kembali lebih kuat dan menjadi 'superstar' di tahun-tahun mendatang.

"Angkat topi untuk Saka," kata Adams kepada The Official England Podcast. "Dia memiliki musim yang luar biasa untuk Arsenal dan turnamen yang luar biasa untuk negaranya, dan kami tidak ingin kehilangan dia sekarang, kami tidak ingin kehilangan dia.

"Ini tidak akan memengaruhi dia, dia kuat, dia punya keluarga yang baik dan ada banyak orang di sekitarnya. Saya pikir anak itu akan menjadi superstar, dia sudah menjadi superstar, dan dia bisa sangat bangga pada dirinya sendiri, dia menjalani turnamen yang sangat luar biasa."

Artikel Tag: Bukayo Saka, tony adams, Arsenal, Inggris, Piala Eropa, Piala Eropa 2020