Sebastian Fundora Yakin Menang, Ingin Juara Seperti Sang Adik Gabriela

Hingga dua pekan lalu, kontender kelas menengah junior, Sebastian Fundora seharusnya bertanding untuk memperebutkan gelar WBC kelas 154 pound yang kosong akhir pekan ini.

Pertarungan itu tidak akan terjadi lagi. Sebaliknya, Sebastian Fundora akan bertarung untuk merebut gelar WBO dan WBC penuh melawan Tim Tszyu di T-Mobile Arena, Las Vegas, Nevada pada Sabtu (30/3).

Pria berusia 26 tahun asal California itu ditarik dari partai tambahan, di mana dia dijadwalkan menghadapi petinju Ukraina, Serhii Bohachuk, untuk merebut gelar WBC sekunder, untuk bertarung di pertarungan utama setelah lawan asli Tszyu, Keith Thurman, terpaksa menarik diri setelah mengalami cedera biceps saat latihan.

Tiba-tiba Fundora menemukan dirinya berada di tempat yang tepat pada waktu yang tepat.

Dunia tinju telah ramai sejak pertarungan baru diumumkan. Pasangan tersebut menambahkan intrik yang sangat dibutuhkan pada pertarungan utama dengan lawan asli Thurman gagal menarik selera publik.

Sekarang kita memiliki Tszyu dari Australia, 29 tahun, menghadapi lawan yang paling sulit dalam kariernya, seorang petinju kidal berpostur tinggi enam kaki enam inci dengan pemberitahuan kurang dari dua pekan.

Sebastian Fundora sendiri terkejut dengan angin topan peristiwa ini.

"Apa perubahan kejadian. Dari membuka kartu ke pertandingan utama di ibukota pertarungan dunia, Las Vegas. Ini adalah kesempatan besar yang akan kami manfaatkan pada Sabtu malam," kata Fundora.

"Ini saat dan waktu bagi saya untuk menjadi juara dunia. Adik perempuan saya melakukannya enam bulan yang lalu dan sekarang giliran saya."

Pertarungan ini akan menjadi kali pertama Fundora memasuki ring sejak penampilan buruknya melawan Brian Mendoza pada April tahun lalu. Dalam pertarungan itu, dia memenangkan hampir setiap ronde sebelum Mendoza memanfaatkan kelengahan pertahanan dan menumbuknya KO di ronde ketujuh.

Itu adalah pukulan telak bagi Sebastian Fundora, yang mulai mendapatkan penghargaan luas sebagai kontender sejati di kelas menengah junior.

"Kekalahan terjadi dalam tinju. Saya melakukan kesalahan dan saya membayarnya. Semuanya masih berjalan sesuai yang seharusnya dan sekarang kita punya kesempatan untuk mengetahui siapa petinju terbaik di kelas 154 pound," kata Fundora.

"Saya mengharapkan yang terbaik dari Tim Tszyu. Ini adalah pertarungan terbaik yang bisa Anda buat di divisi ini. Dia nomor satu sekarang dan kita akan menyatakan juara baru pada Sabtu malam.

"Saya selalu memandang diri saya sebagai anjing kecil. Sekarang waktunya untuk membuktikan lagi dari apa yang kita buat. Saya sangat bersyukur bisa bertarung untuk mimpi saya pada Sabtu malam."

Ada tekanan tambahan bagi kedua petinju yang masuk ke dalam pertarungan dengan potensi bayaran multi-juta dolar untuk pemenang yang akan menghadapi mantan juara dunia yang belum terkalahkan di dua kelas berat, Terence Crawford, dalam enam bulan mendatang.

Seperti kata pepatah lama, keberuntungan mendukung orang-orang yang berani.

Artikel Tag: Sebastian Fundora