Eddie Hearn: Pertarungan Tyson Fury vs Anthony Joshua “Tidak Terelakkan”

Anthony Joshua dan Tyson Fury akan berada dalam jalur pertemuan jika keduanya menang dalam pertarungan mereka berikutnya.

Kedua rival kelas berat asal Inggris tersebut telah lama dikaitkan satu sama lain, tetapi sampai saat ini pertarungan tersebut masih belum terjadi.

Namun, dengan uang besar yang datang dari Arab Saudi saat ini, pertarungan antara keduanya tidak bisa dihindari.

Setidaknya itu adalah pandangan promotor Anthony Joshua, Eddie Hearn.

Anthony Joshua yang berusia 34 tahun dan memiliki rekor 27-3 (24) akan menghadapi mantan juara kelas berat UFC Francis Ngannou 0-1 di Kingdom Arena, Riyadh, Arab Saudi, pada Jumat malam ini.

Pemegang gelar kelas berat WBC, Fury, yang memiliki rekor 34-0-1 (24 KO), akan bertemu dengan juara WBA, WBO, IBF, dan Ring Magazine, Oleksandr Usyk 21-0 (14 KO), di tempat yang sama pada 18 Mei.

Hearn tetap yakin bahwa jika kedua petinju keluar dari pertarungan mereka masing-masing sebagai pemenang dan tanpa cedera, Ketua Otoritas Umum untuk Hiburan di Arab Saudi, Turki Al-Sheikh, akan mendorong untuk mewujudkan pertarungan tersebut.

"Bagi kami, ini adalah jalan cepat menuju undisputed. Anda telah melihat apa yang [Joshua] lakukan pada Otto Wallin. Orang-orang sekarang percaya padanya. Anda melihat Fury melawan Ngannou," kata bos Matchroom Boxing kepada Sky Sports.

"Sekarang tiba-tiba, orang-orang berkata, 'AJ mungkin mengalahkan Fury'. Saya memberi tahu Anda, dia akan menjatuhkan Tyson Fury, tetapi kita harus melewati rintangan ini pada Jumat malam dan saya tahu bahwa Yang Mulia akan membuat AJ menghentikan Ngannou dan Fury mengalahkan Usyk - insya Allah - [lalu] tidak ada cara di dunia ini dia tidak akan membuat pertarungan itu.

"Ini akan menjadi pertarungan terbesar dalam tinju. Salah satu pertarungan terbesar dari generasi kita dan sepanjang sejarah olahraga, AJ melawan Tyson Fury.

"Tapi semuanya tidak relevan jika dia tidak menang pada Jumat dan kemudian 18 Mei, Tyson Fury harus mengalahkan Usyk."

Hearn melanjutkan: "Pemilik tanah itu ada di kota untuk mengambil sewanya, itulah yang terjadi. Datanglah. Menangkan pertarungan melawan Ngannou. Lakukan pekerjaanmu. Dapatkan bayaran. Kembali dan hancurkan pemenang Fury-Usyk.

"Beberapa orang menyebut kami gila tapi itulah pola pikirnya. Anthony Joshua akan menjadi juara sejati tapi dia memiliki rintangan besar di depannya pada Jumat malam.

"Tekanan selalu ada padanya, sudah bertahun-tahun. Dia telah membawa tinju Inggris sejak memenangkan Olimpiade pada 2012. Dia menyadari pada tahap karirnya ini bahwa dia harus melakukannya untuk dirinya sendiri.

"Ini adalah risiko besar dengan sedikit imbalan karena kebanyakan orang mengharapkannya untuk mengalahkan petarung UFC.

"[Ngannou] mungkin lebih dari petarung UFC. Kami melihat dalam pertarungan Fury seseorang yang sangat kompeten, sangat percaya diri, seseorang dengan kekuatan besar yang sangat kuat.

"Aku akan jujur denganmu, lututku sedikit gemetar ketika melihat besarnya saat kedatangannya. Dia adalah gunung manusia dan dia penuh dengan hati. Anda tahu AJ harus fokus."

Artikel Tag: Anthony Joshua, Tyson Fury