Andrew Novak dan Lauren Coughlin Raih Gelar Grant Thornton Invitational

Andrew Novak kembali menunjukkan ketangguhannya dalam ajang beregu.

Berpasangan dengan pegolf LPGA Lauren Coughlin, Novak menjuarai Grant Thornton Invitational 2025 setelah mencatat skor impresif 9-under 63 dalam putaran final pada Minggu (14/12) waktu setempat.

Kemenangan ini memastikan mereka unggul tiga pukulan dari para pesaing terdekat di Tiburón Golf Club.

Novak tampil menentukan di sembilan hole terakhir dengan mencetak tiga birdie beruntun, sementara Coughlin menutup turnamen dengan birdie penting yang sekaligus mengantarkan pasangan ini mencetak rekor turnamen 28-under 188.

Gelar ini menjadi kemenangan tim kedua Andrew Novak sepanjang tahun 2025, setelah sebelumnya menjuarai Zurich Classic of New Orleans bersama Ben Griffin.

Persaingan berlangsung ketat hingga hole-hole akhir. Pasangan Chris Gotterup dan Jennifer Kupcho sempat menjadi ancaman utama, namun momentum berbalik di par-5 hole ke-17.

Gotterup dan Kupcho sama-sama gagal mencapai green dan harus berjuang keras hanya untuk menyelamatkan par.

Di kelompok terakhir tepat di belakang mereka, Novak dengan tenang memasukkan putt birdie sejauh enam kaki yang memberikan keunggulan dua pukulan menuju hole terakhir.

“Kami tahu masih punya banyak peluang birdie di sisa hole,” kata Andrew Novak. “Itu menjadi keuntungan kami dibanding tim lain.”

Format modified fourballs yang digunakan dalam turnamen ini menuntut kerja sama tinggi.

Kedua pemain melakukan tee shot, lalu masing-masing memainkan bola pasangannya hingga hole selesai, dengan skor terendah yang dicatat.

Dalam skema ini, chemistry Novak dan Coughlin terlihat jelas, terutama dalam memaksimalkan peluang birdie di momen-momen krusial.

Coughlin, yang meraih kemenangan terbesar dalam kariernya dengan hadiah 500 ribu dolar AS, tampil solid sepanjang pekan.

Pegolf LPGA tersebut memang sedang berada dalam tren positif setelah mencatat dua kemenangan tur musim lalu.

Andrew Novak pun menerima jumlah hadiah yang sama, menegaskan statusnya sebagai salah satu spesialis turnamen beregu di era modern.

Di posisi kedua, Gotterup-Kupcho berbagi tempat dengan pasangan Denny McCarthy–Nelly Korda dan Michael Brennan–Charley Hull. Korda sempat memiliki peluang menipiskan jarak pada hole ke-18, namun putt birdie sejauh 10 kaki gagal masuk.

Meski demikian, Korda masih memiliki satu kesempatan lagi untuk meraih gelar tahun ini saat berpasangan dengan ayahnya di PNC Championship pekan depan.

Novak sendiri sempat berseloroh bahwa menjuarai Zurich Classic dan Grant Thornton Invitational dalam satu tahun terasa seperti “grand slam modern” versi turnamen beregu.

Pernyataan itu mencerminkan kepuasannya atas performa konsisten dalam format yang menuntut lebih dari sekadar kemampuan individu.

Dengan kemenangan ini, Novak dan Coughlin tak hanya membawa pulang trofi dan hadiah besar, tetapi juga meninggalkan pesan kuat tentang pentingnya kerja sama, ketenangan, dan eksekusi tepat di bawah tekanan.

Artikel Tag: Andrew Novak