Juan Martin Yang ‘Marah’ Dukung Rafael Nadal Menangkan US Open

Penulis: Dian Megane
Minggu 10 Sep 2017, 20:06 WIB
Juan Martin Yang ‘Marah’ Dukung Rafael Nadal Menangkan US Open

Juan Martin del Potro

Ligaolahraga.com -

Berita Tenis: Juan Martin del Potro mengakui bahwa ia ‘marah’ atas kekalahannya di semifinal US Open dari Rafael Nadal sebelum memutuskan mendukung Nadal untuk mengklaim gelar ketiganya di US Open dan gelar Grand Slam ke-16.

Dalam laga semifinal melawan Nadal, del Potro mendominasi set pertama dan ia seharusnya bisa mengalahkan Nadal seperti yang ia lakukan di babak yang sama turnamen ini pada tahun 2009 sebelum mengalahkan Roger Federer di final untuk memenangkan satu-satunya gelar Grand Slam yang dikoleksinya.

Namun, setelah mengalahkan Federer di perempatfinal dan pejuangan kerasnya untuk bertahan dari Dominic Thiem di babak keempat, dari segi mental dan fisik, terbukti hal itu menjadi beban yang terlalu berlebihan bagi del Potro.

“Sejujurnya, saya marah bisa kalah dengan peluang seperti itu, tetapi satu hari setelahnya, dan di hari berikutnya, saya akan lebih tenang dan melihat bagaimana turnamen besar itu bagi saya,” ungkap del Potro setelah kalah empat set dari petenis peringkat 1 dunia, Nadal di semifinal.

“Saya pikir saya tidak pernah memegang kontrol pertandingan itu. Saya cukup beruntung bisa mematahkan servisnya dengan net point. Ketika anda tidak memiliki kepercayaan diri untuk bermain tiga atau empat jam dengan backhand yang bagus melawan Rafa, hanya tinggal masalah waktu kapan permainan anda diruntuhkan. Tetapi, ia juga meningkatkan permainannya setelah set kedua dan bolanya datang dengan terlalu cepat dari kedua sisi. Pastinya, ia layak untuk menang.”

Petenis unggulan ke-24, del Potro baru saja melakoni semifinal Grand Slam keempatnya dan yang pertama sejak tahun 2013, ketika ia kalah lima set dari Novak Djokovic di Wimbledon.

Kekalahannya kali ini menjadi kekalahan kesembilan del Potro dari 14 pertemuan melawan Nadal dan ia mendukung petenis yang bertanggung jawab atas kekalahannya tersebut untuk mengalahkan Kevin Anderson di partai final untuk menyandingkan gelar US Open musim ini dengan gelar yang telah dimenangkannya pada tahun 2010 dan 2013.

“Ia memiliki permainan untuk memenangkan pertandingan semifinal, mengalahkan saya, dan memenangkan turnamen ini,” prediksi petenis berusia 28 tahun, del Potro.

“Saya pikir ia bermain dengan jauh lebih baik. Ia meningkatkan backhandnya dan servis  dengan baik. Ia petenis peringkat 1 dunia dan telah memenangkan banyak turnamen di musim ini.”

“Sementara saya, saya kelelahan setelah pertandingan melawan Thiem dan Roger. Saya juga mengalami flu di sepanjang pekan ini. Jadi, saya memiliki cukup banyak masalah sebelum pertandingan ini, tetapi saya sangat termotivasi untuk melakoni semifinal. Saya mengerahkan semua usaha saya untuk bertahan, tetapi saya tidak bisa melakukannya dengan cukup baik.”

Artikel Tag: Tenis, US Open, wimbledon, Juan Martin Del Potro, Rafael Nadal, Kevin Anderson, Roger Federer, Novak Djokovic, Dominic Thiem

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/juan-martin-yang-amaraha-dukung-rafael-nadal-menangkan-us-open
1262  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini