Alexander Bublik Ungkap Kisah Pribadi Bersama Novak Djokovic

Berita Tenis: Alexander Bublik mengklaim bahwa Novak Djokovic pernah memberinya beberapa nasihat yang cukup rinci tentang cara memasang senar raketnya.

Namun, petenis berkebangsaan Serbia, Djokovic melakukannya karena ia tidak menganggap petenis berkebangsaan Kazakhstan sebagai pesaing sebenarnya.

Dalam sebuah percakapan di podcast Rusia, petenis peringkat 11 dunia mengungkapkan bahwa ia mengalami masalah serius dengan senar raketnya beberapa musim yang lalu. Setelah tersingkir lebih awal di Monte Carlo Open, ia merasa muak dengan masalah tersebut.

Karena mantan petenis peringkat 1 dunia, Djokovic kebetulan sedang duduk di ruang tunggu petenis, petenis berusia 28 tahun ingin memanfaatkan kesempatan tersebut untuk melihat apakah petenis yang telah mengantongi 24 gelar Grand Slam dapat membantunya.

“Saya mengalami masalah. Saya bermain dengan senar usus alami, yang terbuat dari urat sapi. Umumnya, senar ini alami dan bereaksi terhadap segalanya, terhadap segalanya, panas, dingin, sungguh mimpi buruk,” ujar Bublik saat berbincang dengan First&Red.

“Saya sedang duduk di Monte Carlo. Saya kalah di babak pertama, kekalahan yang menyedihkan. Dan Novak duduk di sana dan Novak jenius dalam semua ini. Saya mengatakan, ‘Novak, dengar’ — dan saya bisa menanyakan ini karena saya bukan pesaingnya. Saya mengatakan, ‘Dengar, bagaimana dengan senarnya?’ Dan ia mengatakan… Nah, ia mulai memberi tahu saya secara detail apa yang perlu dilakukan, ‘Coba ketegangan ini, ketegangan itu, di lapangan latihan, beginilah rasanya nanti...’ Secara umum, dia menjelaskan semua poin-poin pentingnya.”

Dalam wawancara yang sama, petenis yang musim ini berhasil memenangkan empat gelar mengatakan bahwa petenis lain—seseorang yang tidak ingin ia sebutkan namanya—menyadari bahwa ia menerima beberapa nasihat dari petenis berkebangsaan Serbia. Dan segera setelah percakapan mereka selesai, petenis yang dimaksud menghampiri petenis berkebangsaan Kazakhstan untuk menanyakan apa sebenarnya yang dikatakan oleh petenis yang telah sepuluh kali menjuarai Australian Open.

Juara di Halle musim 2025 menggambarkan petenis tersebut sebagai seseorang yang “selevel dengan Djokovic” dan karena itu tidak ingin mengungkapkan banyak hal karena ia merasa hal itu bukanlah hal yang tepat untuk dilakukan.

“Karena saya, Novak tidak menganggap saya sebagai pesaing, saya bukan ancaman. Tetapi ia tidak akan pernah mengatakan hal itu kepada orang lain, karena ia adalah pesaing langsungnya,” tambah Bublik.

Musim 2025, Bublik menikmati salah satu musim terbaik dalam kariernya setelah ia memenangkan empat gelar dan mengakhiri musim ini dengan menghuni peringkat 11 dunia.

Artikel Tag: Tenis, Alexander Bublik, Novak Djokovic