Denis Shapovalov Siap Jadi Ujung Tombak Kanada Di ATP Cup

Berita Tenis: Denis Shapovalov akan bergabung dengan Felix Auger Aliassime, Steven Diez, Peter Polansky, dan Adil Shamasdin dalam tim Kanada di edisi perdana ATP Cup yang digelar di Australia pada 3 – 12 Januari 2020.

Kanada akan berkompetisi di Grup F bersama Jerman, Yunani, dan tim tuan rumah Australia di Brisbane.

Petenis berusia 20 tahun, Shapovalov saat ini bertengger di peringkat 15 dunia setelah musim ini ia memenangkan gelar turnamen ATP pertama dalam kariernya di Stockholm (mengalahkan Filip Krajinovic), melenggang ke final Masters 1000 pertamanya di Paris (kalah dari Novak Djokovic), dan lolos ke semifinal Masters 1000 di Miami.

Kepada ATPTour.com, Shapovalov berbicara mengenai rekan senegaranya dan kenapa ia menikmati saat berkompetisi dalam sebuah tim.

Seberapa menyenangkan bagi anda bertanding sebagai bagian dari sebuah tim?

Sangat menyenangkan. Dari momen saya mengangkat raket saya, saya selalu menyaksikan ajang beregu seperti itu. Saya selalu ingin mewakili negara saya dalam sebuah tim. Atmosfer dan kompetisinya akan terasa berbeda.

Kami tidak memiliki banyak peluang untuk bermain dalam tim, jadi kapanpun anda mendapatkan peluang untuk bekerja sama sebagai tim dan mewakili negara anda, rasanya luar biasa.

Seberapa penting bagi olahraga individual seperti tenis untuk menggelar turnamen seperti ATP Cup?

Saya pikir sungguh luar biasa memiliki turnamen seperti itu, terutama di awal musim. Anda menjalin ikatan dengan petenis lain, begitupun dengan tim dari negara lain. Sungguh menyenangkan memiliki kompetisi lain di mana anda bisa mewakili negara anda.

Siapa petenis terlucu dari negara anda dan kenapa?

Saya pikir semua orang akan menjawab Daniel Nestor. Ia pria yang hebat dan benar-benar lucu di ruang ganti. Ia selalu berbincang-bincang dengan semua orang di lapangan. Anda akan menyukainya atau sebaliknya. Tetapi saya termasuk orang yang menyukai kehadirannya.

Apakah anda memiliki kenangan indah tentang anda dan rekan setim anda ketika anda masih muda?

Kenangan terindah adalah ketika memenangkan Davis Cup kategori junior bersama Felix dan Benjamin Sigouin (musim 2015). Ketika di ruang ganti, kami saling berbincang bagaimana hebatnya hasil yang kami raih dan bagaimana kami mencurahkan semua jiwa raga kami di sepanjang pekan. Kami berharap suatu hari kami bisa melakukannya di level professional.

Jika anda bisa membentuk petenis sempurna dengan menggunakan pukulan berbeda dari petenis Kanada lainnya, siapa yang akan anda pilih?

Saya akan mengambil servis Milos Raonic, volley Nestor, pengembalian Vasek Pospisil, dan backhand Felix.

Petenis Kanada mana yang anda saksikan ketika anda tumbuh berkembang dan apa yang anda kagumi darinya?

Saya banyak menyaksikan Vasek. Saya benar-benar menyukai bagaimana ketika ia berada di lapangan dan bagaimana ia selalu menikmatinya. Ia selalu berkomitmen terhadap Kanada. Ia petenis yang saya kagumi dan berhadap bisa sepertinya satu hari nanti.

Artikel Tag: Tenis, ATP Cup, Denis Shapovalov