Masalah Internal Dinilai Jadi Penyebab Fokus Mercedes Terganggu

Berita F1: Bos Ferrari, Mattia Binotto, menilai bahwa penyebab Mercedes kalah saing dengan Red Bull musim ini yakni adanya masalah internal yang sedang melanda mereka.

Red Bull Racing kini makin kukuh memuncaki dua klasemen F1 musim 2021. Max Verstappen unggul 18 poin dari Lewis Hamilton di klasemen sementara pebalap. Sementara itu pada klasemen konstruktor, pabrikan asal Austria itu memuncaki klasemen dengan koleksi 252 poin.

Di saat Die Roten Bullen terus melakukan pengembangan pada mobil mereka, Mercedes justru mengawali musim dengan beragam masalah. Kesalahan strategi serta beberapa momen kurang beruntung telah berulang kali menimpa The Silver Arrows di setiap balapan.

Bos Ferrari, Mattia Binotto, pun menilai bahwa kurang maksimalnya hasil yang diraih Mercedes lantaran tim tersebut tengah gagal mempertahankan fokus mereka.

Pabrikan asal Jerman itu sedang mengalami perubahan besar dalam aspek manajemen. Engine manager, Andy Cowell, dan direktur teknik James Allison, telah meninggalkan tim.

Sementara itu, dari aspek kontrak pebalap, kedua pebalap mereka, Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas, selalu disuguhkan dengan kontrak berjangka pendek.

"Sebelum kita membahas aspek teknis, saya pikir mereka bisa sukses selama ini karena memiliki tim yang bisa diandalkan dan solid dalam beberapa tahun terakhir," ujar Binotto dilansir dari Motorsport.com.

"Walaupun dihadapkan pada kesulitan, walaupun tidak menang, mereka terus membangun tim dan mobil yang lebih baik di setiap tahunnya. Tapi, jika melihat kondisi mereka saat ini, ada banyak perubahan internal tahun lalu,” imbuhnya.

"Apalagi, pebalap mereka selalu memutuskan bertahan atau menandatangani perpanjangan kontrak pada Februari. Saya pikir ini membuat fokus mereka terganggu," ia melanjutkan.

Usai terang-terangan memberikan komentar mengenai Mercedes, Binotto kemudian enggan mengungkapkan pernyataan terkait situasi timnya. Namun, secara tidak langsung, komentar yang disampaikan oleh pria berusia 51 tahun tersebut setidaknya menggambarkan situasi Ferrari saat ini.

Tim asal Italia itu memang tengah dalam proses bangkit dari keterpurukan. Musim 2020 menjadi musim yang amat sangat berat bagi mereka usai tak mencatatkan satu kemenangan pun.

Artikel Tag: Mercedes, F1 2021