Pasca Kalahkan T1, 23Savage: Rasanya Seperti Pembalasan

Berita Esports: Carry Talon Esports, 23Savage, merasa sangat senang dapat mengalahkan mantan timnya, T1. Kedua tim bertemu di lanjutan week DPC SEA Tour 3 Division 1 pada Kamis (30/6), dengan hasil akhir kemenangan skor 2-0 bagi Talon.

Pertemuan kedua tim ini sangat ditunggu-tunggu oleh fans Dota 2 karena ada kisah menarik dari sisi line-up keduanya. Beberapa bulan lalu, T1 mencadangkan 23savage dan menggantikannya dengan Gabbi jelang final regional Tour 1.

23Savage akhirnya bergabung ke Talon yang sedang dalam performa buruk di divisi 2. Namun kehadirannya terbukti mampu membawa Talon melesat dari divisi 2 ke divisi 1, serta menjadikan salah satu tim terkuat di SEA.

Dalam wawancara dengan pannel pasca pertandingan Talon Esports kontra T1 dilansir dari RevivaL TV, carry asal Thailand itu mengutarakan kegembiraannya setelah menang atas sang mantan tim. Ia juga mengaku punya pengetahuan tentang bagaimana Xepher cs bermain dan menggunakannya sebagai persiapan menghadapi mereka kali ini.

"Rasanya menyenangkan, rasanya seperti penebusan untuk dua bulan terakhir. Mereka bermain sangat baik, tapi kami bermain lebih baik," ungkap 23savage dikutip dari RevivaL TV.

Pemain Dota 2 pertama yang menembus 12.000 MMR itu menekankan tidak punya hubungan yang buruk dengan T1 meski pernah dicadangkan, bahkan masih aktif berkomunikasi dengan Whitemon.

Talon Esports menyisakan dua laga di DPC Tour 3 yaitu melawan Team SMG dan RSG. 23savage menegaskan RSG adalah tim yang unik serta tidak bisa ditebak.

"Saya rasa RSG cukup kuat. Cara mereka bermain unik dan mereka tidak bisa diprediksi jadi kami harus mewaspadai mereka." Pungkas pemain kelahiran 27 Maret 2002 itu.

Artikel Tag: 23savage, T1, Talon Esports, Dota 2