23savage Minta Maaf Usai Hujat Pemain Dota 2 Asal Filipina

Berita Esports : Pemain Talon Esports yaitu Nuengnara "23savage" Teeramahanon meminta maaf atas perkataan tidak sopannya kepada para pemain Dota 2 dari Filipina. Ia mengaku tidak bermaksud merendahkan pihak tertentu.

Dalam sebuah stream yang dilakukan 23savage, ia tertangkap basah mengomentari sikap dari para pemain Dota 2 Filipina. Berikut adalah komentar dari savage tersebut.

"Saya tidak ingin bermain dalam tim yang penuh dengan pemain pinoy (julukan akrab pemain Filipina) lagi. Jika saya mengelola tim dan memilih pemain saya sendiri, saya hanya akan mengizinkan paling banyak 1 pemain pinoy di tim saya. Saya tidak akan membiarkan tim saya memiliki 2 atau lebih pemain pinoy."

Perkataan savage tersebut tentu berasal dari rasa kesalnya ketika dikick dari T1. Kala itu, savage sejatinya sudah bermain dengan baik, tetapi masih dibuang oleh T1 untuk digantikan dengan Gabbi (pemain carry dari Filipina). Pergantian pemain tersebut diyakini karena adanya diskusi internal yang melibatkan Kuku dan Karl (sama-sama pemain dari Filipina). Sebagai pemain dari Filipina, Karl dan Kuku pastinya memilih carry player yang sama-sama berasal dari negara mereka.

Tidak lama setelah komentar savage itu viral, ia langsung dihujat para pemain Dota 2 di Filipina. Savage sendiri kemudian meminta maaf karena tahu kata-katanya cenderung tidak sopan dan seperti menyerang pihak tertentu. Ia mengatakan bahwa dirinya juga tidak punya dendam sama sekali dengan pemain dari Filipina.

Artikel Tag: 23savage, Dota 2