Supardi Siap Hadapi Arema di Laga Perdana Piala Wali Kota Solo

Berita Liga 1 Indonesia : Laga penuh gengsi akan dihadapi Persib dalam gelaran Piala Wali Kota Solo. Supardi Nasir dan kawan-kawan dijadwalkan bertanding melawan Arema yang merupakan salah satu rival mereka di sepakbola Indonesia.

Piala Wali Kota Solo diikuti delapan tim dengan komposisi empat tim Liga 1 dan empat tim Liga 2. Dalam bagannya, Persib akan menghadapi Arema dan jika menang akan tampil melawan pemenang antara Bali United dengan Bhayangkara.

Melawan klub kebanggaan publik Malang, Supardi menyebut ini menjadi laga yang menarik untuk dinanti. Itu karena Arema adalah klub yang punya reputasi apik di sepakbola Indonesia dan menjadi ujian yang bagus bagi Persib.

"Lawan yang bagus tim Arema, kita tahu Arema seperti apa karena mereka tim besar, sebenarnya siapa yang siap di lapangan Insya Allah itu tim yang akan melaju ke babak selanjutnya," kata kapten tim Maung Bandung ini ketika diwawancara.

Namun bagi Persib yang sedang menata kesiapan di masa pramusim, Supardi menyebut tidak penting melihat peta kekuatan lawan. Yang terpenting adalah memantau sejauh mana kematangan tim sendiri untuk bisa meraih hasil yang maksimal.

"Tapi saya dan tim fokus ke tim kita saja. sistem gugur bisa melihat bahwa setiap laga adalah final, tidak mudah untuk mencapai partai final. Tetapi kita akan berusaha semaksimal mungkin," kata bek kanan senior ini.

Turnamen pramusim ini akan digelar 20 Juni mendatang dan ada waktu sepekan untuk persiapan. Menurut Supardi, tim telah memanaskan mesin sekitar tiga pekan ke belakang, jadi mereka sudah punya modal untuk bertanding.

"Kesiapannya lebih dari satu minggu, tapi kan kita sudah beberapa pekan latihan, bukan cuma satu minggu tersisa, Insya Allah cukup. Semua target tim, bukan kita saja, pasti ingin jadi juara turnamen," kata dia.

Ajang ini juga disebut-sebut jadi kesempatan anak-anak Bandung untuk membayar kekalahan mereka di Piala Menpora lalu. Tapi Supardi menegaskan ini bukan merupakan misi balas dendam bagi dia maupun rekan setimnya.

"Dianggap ajang balas dendam kurang tepat ya, cuma kalau kita sebagai pemain kita ingin meraih kesuksesan, dengan kemenangan di partai final apapun itu lawannya. motivasi tetap ada, apapun itu motivasi besar," tukasnya.

Artikel Tag: Supardi, Persib, arema