Robert Harap Penundaan Liga 1 2021/2022 Tidak Berlarut-Larut

Berita Liga 1 Indonesia : Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts berharap penundaan kick off Liga 1 2021/2022 tidak terus berlarut-larut. Karena kondisi psikologis dari anak asuhnya akan terdampak jika itu terjadi.

Semula kompetisi Liga 1 2021/2022 rencananya dimulai pada 9 Juli kemarin namun harus dijadwal ulang. Itu karena ada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di pulau Jawa dan Bali pada 3-20 Juli 2021.

Dari kabar yang didapat oleh Robert, dia menyebut bahwa klub-klub meminta federasi dan operator kompetisi untuk memulai liga dua hingga empat pekan setelah PPKM darutat selesai diberlakukan oleh pemerintah.

"Informasi yang kami miliki soal liga, saya mendapatkan dari Teddy karena sebelumnya mengikuti pertemuan dengan seluruh perwakilan klub bersama PSSI dan LIB. Bahwa liga akan dimulai pada 2-4 pekan setelah masa PPKM berakhir," ujar nahkoda Persib ini ketika diwawancara.

Wacana pun bergulir bahwa liga dimulai pada 20 Agustus. Menurutnya, lebih ideal jika kompetisi kasta teratas ini bisa segera diawali di awal Agustus karena anak asuhnya sudah begitu bersemangat untuk kembali merumput.

"PPKM rencananya akan berakhir pada 20 Juli. Di masa 2-4 pekan itu, saya berharap liga bisa sesegera mungkin bisa digelar, jangan sampai hingga pertengahan Agustus karena pemain dan ofisial sudah merasa frustrasi," lanjutnya.

Menurutnya sekalipun ada aturan PPKM, kompetisi masih memungkinkan untuk tetap dimainkan. Itu karena seluruh pertandingan masih bisa terus digelar mengingat setiap laga dimainkan secara tertutup. Dan tentu ada protokol kesehatan yang diterapkan.

"Covid masih akan ada, begitu juga masa karantina, tapi sepakbola masih bisa digelar. Karena saya tidak melihat adanya hubungan langsung antara masa PPKM dan sepakbola dalam artian kami bertanding tanpa dihadiri penonton dan juga penerapan prokes yang ketat," kata Robert.

Sebelumnya sudah digelar Piala Menpora pada April lalu sebagai simulasi penerapan prokes di sepakbola. Jajaran kepolisian pun sudah memberi izin laga digelar lantaran prokes yang diterapkan sudah bagus. Robert pun mengaku heran kenapa pada kenyataannya kompetisi masih belum bisa bergulir.

"Saya hanya berpikir, sebenarnya apa tujuan digelarnya Piala Menpora dan saya berharap mendapatkan jawaban yang jelas soal itu. Karena setelah turnamen itu, kami semua telah siap untuk memulai liga kembali," kata dia.

"Tetapi liga ditunda sejak Maret tahun lalu, dan setiap kali kami mendengar liga akan dimulai, kenyataannya itu harus ditunda lagi. Sedangkan Covid-19 tak pernah pergi dari Indonesia atau dunia ini," pungkas pelatih Persib berusia 66 tahun ini.

Artikel Tag: robert rene alberts, Persib, Liga 1 2021/2022