Gareth Southgate Ingin Inggris Buktikan Diri Saat Lawan Tunisia

Berita Sepak Bola: Gareth Southgate telah lama percaya Inggris dapat bermain secara teknis dan sekarang mereka harus membuktikannya dalam pertandingan pembuka Piala Dunia melawan Tunisia. Southgate menjadi manajer Inggris menyusul pemecatan Sam Allardyce yang memalukan pada tahun 2016.

Pria berusia 47 tahun itu mengasah keterampilan dan metodologinya bersama FA dan tugas pertamanya adalah bertanggung jawab atas timnas Inggris U-21, situasi yang menempatkannya untuk mengambil tim senior setelah Allardyce dipecat.

Southgate telah membawa tim Inggris ke Rusia dengan lebih terlihat baru dan didefinisikan dalam gaya bermain mereka, setelah menetapkan formasi 3-1-4-2 yang fleksibel.

Namun, Inggris harus membuktikan diri dalam menghadapi tes berat melawan Tunisia di Volgograd.

"Para pemain benar-benar merangkulnya. Saya pikir mereka suka bermain sepak bola yang menguasai bola," kata Southgate pada konferensi pers pra-pertandingan.

"Begitulah cara mereka bermain dengan klub mereka, meskipun ada nuansa taktis (yang berbeda) antara masing-masing pelatih."

"Mereka memiliki rasa lapar untuk menekan dan memenangkan bola kembali. Mereka ingin bermain sepak bola yang berani dan menjadi tim yang berani dan menyerang."

"Itulah cara yang saya ingin kami mainkan dan itulah alasan saya bergabung dengan FA sebagai pelatih U-21, saya percaya pemain muda Inggris bisa menunjukkan sesuatu yang berbeda."

"Ada persepsi di seluruh dunia dan persepsi sepak bola Inggris. Saya pikir itu mungkin untuk mengubahnya. Saya telah melihatnya dari tim junior dan sekarang kami ingin mengubah itu menjadi tim senior."

Inggris meraih dua hasil positif dalam dua laga persiapan mereka sebelum melawan Tunisia, dengan meraih kemenangan atas Nigeria dengan skor 2-1 di Wembley dan menang 2-0 atas Kosta Rika di Elland Road.

Artikel Tag: Piala Dunia 2018, Inggris, Gareth Southgate