Shawn Porter Menang Angka Mutlak dari Adrian Granados

Berita Tinju: Adrian Granados terlalu sering meladeni pertarungan jarak pendek dari Shawn Porter dan terbukti bahwa hal itu merugikannya dalam penilaian dari juri. Porter yang lebih kuat dan akurat berhasil menyarangkan lebih banyak pukulan dibanding Granados.

Dalam duel yang dilangsungkan sebelum partai utama antara Deontay Wilder versus Bermane Stiverne, Porter yang sebenarnya kalah dari segi tinggi badan dan jangkauan pukulan memaksa Granados bertukar pukulan dan sering memojokkan Granados ke tali. Terbukti, strategi Porter berjalan dengan baik dan membuatnya meraih kemenangan angka mutlak setelah melalui pertarungan 12 ronde melawan Granados.

Ketiga juri yang bertugas yaitu Julie Lederman, Kevin Morgan dan John Stewart memberikan kemenangan angka yang cukup jauh bagi Porter, ketiganya memberi skor identik yaitu 117-111.

Porter yang berasal dari Akron, Ohio kini memiliki rekor bertinju 28-2-1. Sementara rekor Granados menjadi 18-6-2.

Porter yang merupakan mantan juara dunia kelas welter IBF menuturkan kepada Jim Grey dari Showtime bahwa tangan kirinya cedera pada ronde keenam dan tidak bisa banyak menggunakannya selama sisa duel itu.

“Dia banyak memberi saya masalah di sana sini. Tangan kiri saya cedera pada ronde keenam, tetapi saya terus menggunakannya. Saya harus terus melontarkan jab. Cedera itu akhirnya berdampak bagi saya dan pada ronde kesepuluh, saya sudah tidak bisa melontarkan jab kiri lagi,” kata Porter.

“Strateginya adalah terus melontarkan jab. Saya tahu bahwa dia akan menyerang beberapa kali. Saya sudah siap dan tampil baik untuk meraih kemenangan ini,” lanjut Porter.

Kemenangan dalam duel eliminasi WBC ini membuat asa porter untuk melakukan rematch dengan Keith Thurman semakin terbuka. Thurman adalah juara dunia kelas welter WBA dan WBC. Thurman menang angka mutlak atas Porter pada pertarungan pertama tahun 2016 lalu.

Artikel Tag: shawn porter, Adrian Granados, Tinju, kelas welter